Suara.com - Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK mencecar Anggota DPR RI dari fraksi PDIP, Ihsan Yunus. Ini terkait Agustri Yogasmara alias Yogas yang meminta arahnya untuk ikut serta pengadaan bantuan sosial (bansos) Covid-19 di Kementerian Sosial.
Saat persidangan, Ihsan Yunus dihadirkan sebagai saksi untuk terdakwa mantan Menteri Sosial Juliari P Batubara.
Awalnya JPU bertanya ke Ihsan Yunus terkait hubungnya dengan Yogas. Diketahui keduanya berkenalan pada 2019.
Setelahnya JPU menanyakan mengapa Yogas harus melapor kepada Ihsan untuk ikut serta dalam pengadaan Bansos Covid-19.
"Yang jadi pertanyaan kenapa pada saat dia mau mengikuti program bansos, kan dia tau dari saudara bahwa ada program bansos untuk Jabodetabek. Kenapa melaporkan pada saudara kalau dia mau ikut?" tanya JPU saat persidangan di Pengadilan Negeri Tipikor Jakarta Pusat, Senin (21/6/2021).
Mendengar pertanyaan itu, Insan membantahnya. Dia mengaku hanya bercerita tentang Covid-19.
"Izin pak, dia enggak melaporkan. Dia telepon saya, cerita-cerita lah kami tentang Covid-19 waktu itu, semua lagi susah," jawab Ihsan.
Selain itu, Ihsan menyampaikan saat obrolan Yogas menanyakan tentang proyek yang bisa dikerjakan. Dia pun meminta Yogas untuk menanyakan ke Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA), M. Syafii Nasution.
"Beliau tanya, 'ada nggak program untuk didistribusikan?' Saya bilang ada, coba saja pergi ke pak Syafii," jelasnya.
Baca Juga: Gubernur Sumbar Luncurkan Buku 100 Hari Kerja, Politisi PDIP: Belum Ada Pencapain
JPU pun kembali bertanya, tentang Yogas yang harus melapor kepadanya untuk ikut pengadaan Bansos.
"Tadi jawaban saudara setelah dia menghadap pak Syafii Nasution beberapa hari kemudian menghubungi saudara kembali, ada memang program saya ikut. Kenapa harus melalui saudara, bertanya pada saudara kalau dia mau ikut?" tanya JPU.
Ihsan pun mengungkapkan, hal itu karena dirinya yang meminta Yogas untuk menemui Syafii Nasution.
"Ya kan kemarin saya yang mengusulkannya ke pak Syafii. Etikanya dia harus lapor sama saya," jawab Ihsan Yunus.
Dalam sidang untuk terdakwa Juliari pada Senin (31/5), Adi Wahyono mengatakan Yogas adalah pemilik jatah 400 ribu paket untuk bansos ke-7 hingga ke-12, bersama-sama dengan mantan Wakil Ketua Komisi VIII DPR dari fraksi PDIP Ihsan Yunus dan adik Ihsan Yunus bernama Muhamad Rakyan Ikram alias Iman Ikram.
Berita Terkait
-
Tak Lagi Berisik di Twitter, Akun Politisi PDIP Dewi Tanjung Ternyata Lenyap
-
Gubernur Sumbar Luncurkan Buku 100 Hari Kerja, Politisi PDIP: Belum Ada Pencapain
-
Ini Jawaban Politisi PDIP Diberi Pertanyaan TWK Pegawai KPK Pilih Pancasila atau Al Quran
-
Dewi Tanjung ke Fadli Zon: Selamat Positif Covid-19 Jangan Lupa Isolasi
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Dukung LASQI Kenalkan Islam ke Generasi Muda Lewat Seni
-
YLBHI Desak Komnas HAM Tak Takut Intervensi dalam Kasus Munir
-
Profil KH Anwar Iskandar: Ketua MUI 2025-2030, Ini Rekam Jejaknya
-
Gus Yahya Bantah Mundur dari PBNU, Sebut Syuriyah Tidak Punya Kewenangan
-
Negosiasi Panas Krisis Iklim Kandas Gegara Kebakaran di Dapur COP30, Apa Penyebabnya?
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik