Suara.com - Sebuah video yang menunjukkan kerumunan orang saat mandi kembali viral di India. Kali ini warga berbondong-bondong rekreasi ke air terjun karena pemerintah sudah melonggarkan kuncian.
Menyadur Mint Jumat (09/07), sejak pemerintah negara bagian melonggarkan pembatasan bulan lalu, banyak wisatawan yang memutuskan rekreasi ke dataran tinggi.
Beberapa lokasi wisata populer seperti Nanital, Rishikesh, Manali Himachal Pradesh, Shimla, Dalhousie, dan Dharamshala dipadati oleh turis lokal.
Wisatawan telah memadati lokasi wisata bukit untuk menghilangkan panas terik. Pekan lalu, sebuah video viral di mana kecerobohan serupa diamati oleh para turis.
Dengan meningkatnya jumlah wisatawan, okupansi hotel juga meningkat. Selain itu, jalan-jalan ramai karena arus wisatawan yang tak terduga.
Minggu ini, Kementerian Kesehatan menyatakan prihatin atas fenomena ini. Mereka telah memperingatkan aksi seperti itu sangat berbahaya.
"Orang-orang terlibat dalam perjalanan balas dendam dengan pembatasan dicabut. Mereka perlu memahami bahwa virus dan penyakit masih ada di sini."
"Orang-orang yang berkeliaran di stasiun bukit dan pasar tanpa menjaga jarak fisik dan tidak memakai masker dapat meniadakan keuntungan yang dibuat dalam pengelolaan pandemi sejauh ini," kata sekretaris kementerian kesehatan Lav Agarwal.
Warganet langsung mengecam aksi mandi ramai-ramai di air terjun Kempty, di Mussoorie ini. Mereka ramai-ramai menghujat perilaku turis tersebut.
Baca Juga: Mahfud MD Buka Suara soal Pengiriman Oksigen Indonesia ke India
"Air terjun Kempty di Mussorie. Sepertinya warga siap dengan gelombang ketiga."
"All humpty & dumpty fall in Kempty," sindir warganet.
"Empty brains in Kempty," tulis yang lain.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Pigai Ajak Publik Gugat UU KUHAP ke MK Jika Khawatir dengan Isinya: Kami Dukung, Saya Tidak Takut!
-
KPK Ungkap Alasan Bobby Nasution Belum Dihadirkan di Sidang Korupsi Jalan Sumut
-
Tak Bayar Utang Pajak Rp25,4 Miliar, DJP Sandera Pengusaha Semarang: Ini Efek Jera!
-
Broker 'Hantu' Korupsi Petral Terkuak, KPK: Modus Ini Bikin Harga Minyak Impor Jadi Mahal
-
Tepis Kekhawatiran Publik, Menteri HAM Klaim 80 Persen Revisi KUHAP Lindungi HAM
-
Raperda KTR Ancam 'Bunuh' Konser Musik Jakarta, Legislator: Banyak Mudharatnya
-
Pohon Tumbang Teror Warga Jakarta, Pramono Anung: 62 Ribu Sudah Dirapikan, Cuaca Ekstrem Biangnya
-
KPK Bidik Raksasa Sawit Jadi Tersangka Korporasi di Kasus Suap Inhutani V
-
Menteri PANRB Rini Widyantini: Paguyuban PANRB Perkuat Ekosistem Birokrasi Kolaboratif
-
Orang Tua Wajib Waspada! Kapolri Sebut Paham Ekstrem Kini Susupi Hobi Game Online Anak