Suara.com - Pengacara Pitra Romadoni akan melaporkan dokter Lois ke Polda Metro Jaya. Dia dilaporkan buntut pernyataannya yang tak percaya adanya virus corona alias Covid-19.
Pitra mengatakan, pihaknya berencana melaporkan dr Lois ke Polda Metro Jaya sekitar pukul 14.00 WIB.
"Iya rencananya pukul 14.00 WIB," kata Pitra saat dikonfirmasi, Senin (12/7/2021).
Dalam perkara ini, Pitra menuding dr Lois telah melanggar Pasal 14 dan 15 Undang-Undang Nomor 1 tahun 1946 Juncto Pasal 45 A Ayat 1 Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik atau ITE.
"Diduga pernyataan (dr Lois) tersebut dapat menimbulkan keonaran di kalangan masyarakat," katanya.
Tak Percaya Covid-19
dr Lois menjadi perbincangan khalayak media sosial usai menyatakan tak percaya adanya Covid-19. Pernyataan itu dilontarkan dr Lois saat menjadi bintang tamu dalam acara talk show yang diunggah di kanal Youtube Hotman Paris Official, Jumat (9/7/2021) lalu.
Ketika itu Hotman Paris mengajukan pertanyaan tentang pendapat dr Lois soal Covid-19. Selanjutnya, dia dengan lantang menjawab tak percaya sama sekali dengan adanya Covid-19.
"Pertanyaan saya yang pertama, ibu sebagai dokter percaya nggak ada corona?" tanya Hotman.
Baca Juga: Fakta Terbaru Dokter Lois Tak Percaya COVID-19, Padahal saat ini Mengganas, Makan Korban
dr Lois menyebut kematian pasien bukan karena Covid-19, melainkan akibat interaksi antar obat.
"Interaksi antar obat. Pak kalau misalnya buka data di rumah sakit, itu pemberian obatnya lebih dari 6 macam," ujar dr Lois.
Selanjutnya, saat ditanya mengenai penyebab ribuan orang datang ke rumah sakit, dr Lois menjawab bahwa hal itu karena stres.
"Jadi ada karena penurunan imunitas, satu karena stres bisa," katanya.
Sontak, pernyataan dr Lois itu menjadi perdebatan. Hotman dan Melaney juga menilai pernyataan dr Lois tak masuk akal hingga suasana pun menjadi semakin tegang karena perdebatan itu.
Bukan hanya di Youtube, video tersebut juga viral hingga media sosial lain seperti Tiktok dan Instagram. Beberapa warganet tampak mendukung dr. Lois sedangkan sebagian lainnya mengecam.
Berita Terkait
-
451 Pasien Covid di Indonesia Meninggal saat Isolasi Mandiri, Jabar Cetak Rekor Tertinggi
-
Lokasi Bus Vaksinasi Covid-19 Pekanbaru Hari Ini, Layani Vaksin Anak
-
Daftar Klinik Kimia Farma di Jakarta Tunda Vaksin Berbayar
-
Ya Tuhan! Bayi Baru Lahir Meninggal Dunia karena Covid-19
-
Andi Arief Heran Jokowi Setuju Jualan Vaksin, Singgung Bantuan Internasional
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?
-
SBY: Seni Bukan Hanya Indah, Tapi 'Senjata' Perdamaian dan Masa Depan Lebih Baik
-
Hartanya Lenyap Rp 94 Triliun? Siapa Sebenarnya 'Raja Kretek' di Balik Gudang Garam
-
3 Fakta Viral Lutung Jawa Dikasih Napas Buatan Petugas Damkar, Tewas Tersengat Listrik di Sukabumi!
-
Bos Gudang Garam Orang Kaya Nomor Berapa di Indonesia versi Forbes? Isu PHK Massal Viral
-
UU Perlindungan Anak Jadi Senjata Polisi Penjarakan Delpedro Marhaen, TAUD: Kriminalisasi Aktivis!
-
Akhirnya Terjawab! Inilah Penyebab SPBU Swasta Kehabisan BBM, Sementara Pertamina Aman
-
Pasca-Gelombang Demo Panas, Sekjen Golkar Ingatkan Kader: Harus Prorakyat hingga Proaktif
-
Sopir Transjakarta Meleng hingga Seruduk Toko di Jalan Minangkabau Jaksel, Begini Kronologinya!