Suara.com - Reporter TV Jerman, Susanna Ohlen minta maaf karena membaluri tubuhnya dengan lumpur saat liputan banjir. Menyadur DW Minggu (25/07), aksinya direkam oleh orang tak dikenal dan diunggah ke media sosial.
Reporter RTL berusia 39 itu mengakui telah melakukan kesalahan serius. "Sebagai seorang jurnalis, ini seharusnya tidak pernah terjadi pada saya," tulisnya.
"Sebagai orang yang mengambil penderitaan semua orang yang terkena dampak, itu telah terjadi pada saya. Saya minta maaf," tulisnya di Instagram.
Ia beralasan malu tampil dengan pakaian bersih saat berada di depan kamera, sementara pekerja dan relawan membantu di lokasi tersebut.
"Setelah saya membantu secara pribadi di lokasi pada hari-hari sebelumnya, saya malu berdiri di depan kamera dengan pakaian bersih, di depan para pekerja bantuan lainnya."
"Lalu tanpa berpikir dua kali, saya mengoleskan lumpur ke pakaian saya sendiri," ujar reporter yang mengoleskan lumpur di wajahnya sendiri.
Ohlen, yang juga menjadi pembawa acara 'Good Morning Germany' telah diperkenalkan ke program tersebut sebagai orang yang telah membantu pembersihan di Bad Münstereifel.
Bad Münstereifel adalah sebuah kota di negara bagian Rhine-Westphalia Utara, yang mengalami kerusakan luas menyusul rekor curah hujan minggu lalu.
Sementara itu kantor tempatnya bekerja, RTL langsung melakukan skorsing setelah melihat video Ohlen berdiri di tengah sampah sambil meraih genangan air dan sengaja mengotori wajah dan pakaiannya.
Baca Juga: Penampakan Mengerikan Banjir di India yang Tewaskan 125 Orang
"Tindakan reporter kami jelas bertentangan dengan prinsip jurnalistik dan standar perusahaan. Kami menangguhkannya pada hari Senin," kata juru bicara RTL.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh