Suara.com - Departemen luar negeri AS sedang menyelidiki hilangnya botol wiski senilai USD 5,8 ribu yang diberikan Jepang sekitar dua tahun lalu pada Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo.
Menyadur Guardian Jumat (06/08), deplu mengatakan tidak menemukan jejak botol itu dan "penyelidikan sedang berlanjut" untuk melacak botol minuman keras itu.
Kantor protokol departemen diharuskan mencatat hadiah yang diberikan kepada pejabat AS dan melacak disposisi mereka.
Penerima memiliki pilihan untuk menyerahkan hadiah dengan nilai tertentu ke Arsip Nasional atau atau membelinya untuk penggunaan pribadi dengan membayar ke departemen perbendaharaan.
Wiski Jepang dihargai USD 5,8 ribu dan disajikan kepada Pompeo pada Juni 2019, ketika dia mengunjungi negara itu untuk KTT 20 yang juga dihadiri Donald Trump.
Namun tidak seperti hadiah lainnya, departemen itu mengatakan tidak ada catatan tentang botol itu.
"Departemen sedang menyelidiki masalah ini dan memiliki penyelidikan yang sedang berlangsung," kata pemberitahuan pendaftaran federal.
Seorang juru bicara Pompeo tidak dapat segera dihubungi untuk memberikan komentar pada hari Rabu.
Masalah wiski terungkap dalam akuntansi tahunan departemen luar negeri tentang hadiah yang diberikan kepada pejabat senior AS oleh pemerintah dan pemimpin asing.
Baca Juga: Belah Hasil Tangkapan, Nelayan Temukan Sebotol Wiski Utuh di Perut Ikan
Pompeo juga melaporkan menerima dua karpet senilai total USD 19,4 ribu dari presiden Kazakhstan dan menteri luar negeri Uni Emirat Arab. Keduanya dipindahkan ke Administrasi Layanan Umum, kata pemberitahuan itu.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
Uang Pengembalian Khalid Basalamah Berubah Jadi Sitaan Korupsi Kuota Haji? KPK: Nanti Kami Jelaskan
-
Gen Z Pemilik Second Account Ketar-ketir! Komdigi Kaji Usulan 1 Orang 1 Akun Medsos
-
Didukung Senior dan Mayoritas DPW, Eks Mendag Agus Suparmanto Dideklarasikan Maju Jadi Caketum PPP
-
Menpar Widiyanti Disebut Mandi Pakai Air Galon Saat ke Pelosok
-
Mendagri Bagikan 2.000 Paket Sembako Kepada Warga Tanah Tinggi Dalam Peringatan HUT ke-15 BNPP
-
Kata-kata Menkeu Purbaya: Jangan Fomo soal Investasi! Doyan Belanja Gak Apa-apa Asal Sesuai Kantong
-
Siswi 13 Tahun Tewas Gantung Diri di Cipayung, Polisi Dalami Dugaan Bullying
-
Misteri Kursi Menko Polkam: Istana Bungkam, Nama Jenderal Purnawirawan Bintang Tiga Ini Santer
-
Teka-teki Menko Polkam Baru: Nama Mahfud MD hingga Letjen Purn. Djamari Chaniago Mencuat
-
Tokoh Senior PPP Bongkar Kelompok 'Lima Serangkai' di Balik Kudeta Suharso Monoarfa