Suara.com - Seorang pria hilang mengaku diajak noni Belanda dan beberapa tentara asing untuk makan bersama di dalam sebuah gua.
Gua tersebut merupakan peninggalan Jepang yang berada di belakang kompleks Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado.
Sebelumya laki-laki bernama Ferry itu hilang selama dua hari. Awalnya, ia sedang membersihkan ilalang dan pohon-pohon kecil di tebing belakang RSGM Unsrat pada Jumat 13 Agustus 2021, sekitar pukul 17.00 WITA.
Tiba-tiba ia menghilang. Rekan seprofesinya kemudian berusaha mencari keberadaan Ferry, namun sampai hari Minggu 15 Agustus 2021, Ferry tak kunjung ditemukan.
Rekan korban kemudian melaporkan kejadian itu ke pihak berwajib, selanjutnya Polsek Wenang ikut turun melakukan pencarian di sekitar tebing tempat korban hilang.
Kemudian, pada Minggu 15 Agustus 2021 sekira pukul 14.00 WIB, Ferry ditemukan pingsan di salah satu mulut gua peninggalan Jepang yang berada di tebing samping Hotel Sintesa Peninsula yang dahulu merupakan bekas RS Gunung Wenang Manado.
Kisah Ferry kemudian menjadi viral dan dibagikan di media sosial Facebook Praysi Mamarimbing.
Menurut pengakuan korban, saat dia sedang membersihkan ilalang di sekitar mulut gua tersebut, dia dipanggil oleh wanita cantik berbaju putih mirip noni-noni Belanda dan beberapa tentara Belanda untuk masuk ke dalam gua dan makan bersama mereka.
"Saya diberi makan di dalam gua," kata Ferry dalam video tersebut dikutip Selasa (17/8/2021).
Baca Juga: Viral Video Pelajar SMA Berbuat Mesum Tersebar, Warga: Efek Gak Sekolah Jadi Salah Jalur!
Ferry mengaku di dalam gua tersebut terdapat banyak besi-besi dan sebuah meja kotak terbuat dari marmer berwarna hijau, dan di atasnya terdapat banyak makanan
"Saya makan makanan yang ada di atas meja. Di dalam banyak orang, ada tentara-tentara dan cewek satu," ujar Ferry.
Berita Terkait
-
Viral Video Pelajar SMA Berbuat Mesum Tersebar, Warga: Efek Gak Sekolah Jadi Salah Jalur!
-
Momen Pengantin Foto di Tengah Banjir, Gaun Pernikahannya Jadi Sorotan
-
Viral Video Bocah Nangis Saat Lampu Merah, Penyebabnya Bikin Ngakak
-
Viral Komentar soal Wajah Berjerawat karena Kurang Ibadah, Warganet Geram
-
Larut dalam Euforia Kemerdekaan, Warga Cimahi Jadi Buas hingga Bantai Warga Asing
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Menteri Bahlil Kerahkan Pasukan ESDM dan ERT Bangun Dapur Umum di Sumatera - Aceh
-
Janji Sat-Set Menteri Bahlil: 2 Hari Pasca Kunjungan, Masjid dan Pengungsi di Agam Terang Benderang
-
Update Jalur Aceh: Geumpang-Pameu Akhirnya Tembus Mobil, Tapi Akses ke Kota Takengon Masih Lumpuh
-
Kejagung Siapkan Jurus Ekstradisi, 3 Buron Kakap Jurist Tan hingga Riza Chalid Siap Dijemput Paksa
-
Diduga Gelapkan Uang Ganti Rugi Rp5,9 M, Lurah Rawa Burung Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Kementerian P2MI Paparkan Kemajuan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Hadapan Komite PBB
-
Penyakit Mulai Hantui Pengungsi Banjir Sumatra, Kemenkes Diminta Gerak Cepat
-
Soal DPR Lakukan Transformasi, Puan Maharani: Ini Niat Baik, Tapi Perlu Waktu, Tak Bisa Cepat
-
BGN Larang Ada Pemecatan Relawan di Dapur MBG Meski Jumlah Penerima Manfaat Berkurang
-
KPK Akui Sedang Lakukan Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi di PT LEN Industri