Suara.com - Narapidana asal Portugal yang menjadi korban meninggal kebakaran Lapas Tangerang teridentifikasi pada Senin (13/9/2021). Jenazah itu atas nama Ricardo Ussumane Embalo bin Antonio Embalo (51).
Direktur Binapilatkepro Ditjen PAS Kementerian Hukum dan HAM, Thurman Hutapea, mengatakan Kementerian Hukum dan HAM telah berkomunikasi dengan keluarga korban, lewat Kedutaan Besar Portugal di Indonesia.
Dari hasil komunikasi, pihak keluarga meminta jenazah Embalo dikremasi.
“Pesan dari sana, kami dapat (dari keluarga minta) dikremasi,” kata Thurman saat konferensi pers di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (13/9/2021).
Jenazah Embalo berhasil diidentifikasi berdasarkan catatan medis dan DNA. Pihak keluarganya langsung merespons ketika ada permintaan sampel DNA dari Tim DVI Polri yang disampaikan Kementerian Hukum dan HAM lewat kedutaan besar Portugal.
“Hasil dan pembanding mereka kirim sangat cepat kepada kami dan kami teruskan kepada Tim DVI,” ujar Thurman.
Dengan teridentifikasinya jenazah Emabalo, tinggal satu WNA yang belum terungkap, yakni atas nama Samuel Machado Nhavene narapidana asal Afrika Selatan.
Berdasarkan catatan Kementerian Hukum dan HAM, dari 41 jenazah korban meninggal yang dibawa ke RS Polri, dua di antaranya merupakan warga negara asing, Ricardo Ussumane Embalo bin Antonio Embalo asal Portugal dan Samuel Machado Nhavene dari Afrika Selatan.
Sementara itu secara keseluruhan jenazah yang teridentifikasi hingga Senin (13/9) ini sebanyak 18 korban. Datanya sebagai berikut :
- Rudhi alias Cangak bin Ong Eng Cue (43)
- Diyan Adi Priyana bin Kholil (44)
- Kusnadi bin Rauf (44)
- Bustanil Arifin bin Arwani (50)
- Alfin bin Marsum (23)
- Mat Idris bin Abdrismon (29)
- Ferdian Perdana bin Sukriadi (28).
- Hadi Wijoyo bin Sri Tunjung Pamungkas (39).
- Pujiyono alias Destro bin Mundori (28).
- Rocky Purmanna bin Syafrizal Sani (28).
- Anton bin Idal (35)
- Lim Angie Sugianto bin Go Shong Weng (68)
- Sarim bin Harkam (56)
- Rezkil Khairi bin Nursin (23)
- Sumatri J Jayaprana bin Darman (35)
- I Wayan Tirta Utama bin Noman Sami (36)
- Petra Eka bin Sehendar (25)
- Ricardo Ussumane Embalo bin Antonio Embalo (51)
Dari 18 jenazah itu 10 di antaranya telah diserahkan kepada keluarga masing-masing.
Kekinian dari 41 jenazah masih ada 23 mayat yang belum teridentifikasi.
Pada Rabu (8/9) dini hari lalu, sekitar pukul 01.45 WIB, kebakaran terjadi di Lapas Kelas I Tangerang, Banten.
Akibatnya 41 warga binaan meninggal dunia. Kemudian delapan orang mengalami luka berat dan 73 orang luka ringan. Namun belakangan diketahui, bertambah 5 korban yang meninggal, sehingga total korban tewas menjadi 46 orang.
Berita Terkait
-
Usut Kasus Kebakaran Lapas Tangerang, Polisi Periksa Tujuh Tahanan
-
8 Jenazah Korban Kebakaran Lapas Tangerang Teridentifikasi Hari Ini, Ini Daftar Namanya
-
8 Jenazah Korban Kebakaran Lapas Tangerang Teridentifikasi, Satu di Antaranya WN Portugal
-
Blak-blakan! Cerita Eks Napol Orba Rebutan Tidur di Lapas hingga Jatah Nasi Cadongan
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Ketua MPU Aceh Beri Apresiasi atas Dedikasi dan Kerja Keras Petugas PLN di Lapangan
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!