Suara.com - Warga dari luar daerah yang masuk ke Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, wajib swab antigen. Ini berlaku saat penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di daerah itu.
Kapolres Mandailing Natal (Madina) AKBP Horas Tua Silalahi mengatakan warga yang kedapatan reaktif covid-19 bakal ditangani lebih lanjut.
"Warga yang reaktif langsung kami lakukan PCR dengan alat yang disediakan Polda Sumatera Utara (Sumut)," ujar Silalahi saat pengecekan kesiapsiagaan personel yang bertugas di Pos Penyekatan Siabu, Kecamatan Siabu, Kabupaten Madina, Senin (13/9/2021).
Ia menyebutkan, apabila ada warga yang positif Covid-19, akan langsung dilakukan isolasi di tempat yang telah disediakan.
Kabupaten Madina memasuki tahapan PPKM Level 4, membuat dua titik Pos Penyekatan.
Titik pertama di Kecamatan Siabu yang merupakan pintu gerbang masuk ke Kabupaten Madina dari arah Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel).
Sedangkan titik kedua di Kecamatan Kota Nopan yang merupakan pintu gerbang masuk dari Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) ke Kabupaten Madina.
"Kami harapkan warga luar daerah yang masuk ke Kabupaten Madina steril dari virus Covid-19.Hal tersebut kami lakukan dengan tujuan agar Kabupaten Madina turun level dari PPKM Level 4 dan terbebas dari pandemi Covid-19," ucapnya.
Kapolres juga mengingatkan pada setiap warga untuk menjaga diri dari penularan dan penyebaran Covid-19. Di antaranya dengan mematuhi protokol kesehatan (prokes) yang dikeluarkan pemerintah. (Antara)
Baca Juga: Makin Melandai, Kulon Progo Hanya Tambah 7 Kasus Positif Covid-19 dalam Sehari
Berita Terkait
-
Update 13 September: Tambah 187 Pasien, Positif Covid-19 di Jakarta Capai 854.929 Orang
-
Geger! Menkes Ungkap 3.000 Orang Positif Covid-19 Keluyuran Keluar Masuk Mal
-
Makin Melandai, Kulon Progo Hanya Tambah 7 Kasus Positif Covid-19 dalam Sehari
-
Pasien Covid-19 Sembuh di Bangka Tengah Capai 5.369 Orang, 165 Jiwa Meninggal
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Kronologi Penumpang Wings Air Tuding Pramugari Kuras Emas dan Dollar di Pesawat
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Usai Diperiksa KPK, Deputi Gubernur BI Jelaskan Aturan Dana CSR
-
Emas & Ribuan Dollar Lenyap di Pesawat Wings Air Viral, Pramugari Dituduh Jadi Pelaku
-
CEK FAKTA: Isu DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025
-
7 Cara Melindungi Kulit dan Rambut dari Polusi Udara, Wajib Rutin Keramas?
-
Rehat dari Sorotan, Raffi Ahmad Setia Dampingi Ibunda Amy Qanita Berobat di Singapura
-
Gerakan Muda Lawan Kriminalisasi Tuntut Prabowo Bebaskan Aktivis dan Hentikan Kekerasan Negara