Suara.com - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendapatkan nilai tertinggi dan mendapat penghargaan Keterbukaan Informasi Publik 2021. Jateng mendapat nilai 98,17, disusul Provinsi Aceh dengan nilai 96,93, dan Provinsi DKI Jakarta dengan nilai 96,41.
Penghargaan diserahkan oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin secara virtual. Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo yang sedang berada di Sukoharjo, mengikuti secara daring dari ruang tunggu bioskop di The Park Solo Mall, Selasa (26/10/2021).
Ganjar menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Pemprov Jateng. Keempat kalinya Jateng menjadi yang terbaik dalam penganugerahan ini. Hal ini jadi bukti komitmen keterbukaan yang diberikan untuk masyarakat.
"Banyak informasi yang publik harus tahu. Ini right to know, jadi hak untuk bisa tahu dari rakyat mesti bisa dipenuhi dan itu dijaga oleh kawan-kawan," kata Ganjar.
Ia menilai, keterbukaan informasi publik tak sekadar hak, namun juga bisa dijadikan pedoman. Misalnya jika masyarakat mendapatkan informasi keliru, bisa dilakukan klarifikasi langsung.
"Kemarin ada orang yang cerita di medsos, 'Pak Ganjar, ini pengadaan barangnya mark up luar biasa'. Langsung saya konfirmasi. Begitu saya konfirmasi, ternyata 'lho pak kok membandingkannya dengan orang yang jualannya bekas'. Klarifikasi Tabayyun itu penting, maka data yang kita miliki di informasi publik itu sebenarnya bisa dijadikan pedoman," ujar Ganjar.
Di sisi lain, Ganjar berharap keterbukaan informasi ini juga bisa diikuti oleh BUMD-BUMD atau lembaga lain di daerah. Selain soal reward, kata Ganjar, ini juga merupakan hak masyarakat untuk tahu.
"Semua mau melakukan keterbukaan informasi ini, sehingga publik akan bisa mendapat informasi yang crystal clear," tandasnya.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin di kesempatan tersebut juga meminta, agar hasil dan nilai yang diterima agar menjadi sarana introspeksi dan meningkatkan kinerja.
Baca Juga: Bertemu Sang Sopir, Ini Reaksi Ganjar Pranowo Melihat Fotonya Terpampang di Belakang Truk
Sebagai informasi, anugerah ini merupakan keempat kalinya bagi Jateng. Sebelumnya pada 2020, Jateng ditetapkan sebagai Provinsi Informatif.
Kemudian tahun 2018 menjadi juara 1 dan terbaik nasional. Setelah itu, pada 2019, Jateng kembali mendapat predikat sebagai Provinsi Paling Informatif.
Berita Terkait
-
Ganjar Pranowo Nonton Film Dokumenter Bareng Eks Napiter Kasus Bom Bali I
-
Ganjar Nonton The Mentors, Film Dokumenter Tentang Eks Napiter, Ini Komentarnya
-
Menilik Ramalan Joyoboyo: Tiga Tokoh Ini Bakal Jadi Presiden 2024
-
Disentil Netizen Jadi Gubernur Jateng Tak Punya Prestasi, Begini Reaksi Ganjar Pranowo
-
Gempa Salatiga dan Ambarawa, Ganjar Pranowo Minta Masyarakat Tidak Usah Takut
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Gus Ipul Tegaskan Stiker Miskin Inisiatif Daerah, Tapi Masalahnya Ada 2 Juta Data Salah Sasaran
-
Mengapa Myanmar dan Kamboja Bukan Negara Tujuan Kerja yang Aman? Ini Penjelasan Pemerintah
-
Misteri Grup WA Terjawab: Kejagung Bantah Najelaa Terlibat Skandal Chromebook
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Sinergi Polri dan Akademi Kader Bangsa: Bangun Sekolah Unggul Menuju Indonesia Emas 2045