Suara.com - Sebuah unggahan di Twitter menyatakan bahwa sebuah restoran di hotel Nigeria baru ditutup oleh pihak berwajib.
Hotel tersebut ditutup lantaran menyajikan makanan yang terbuat dari daging manusia. Cuitan itu juga menyatakan bahwa ada penemuan kepala manusia yang dibungkus dengan kain di hotel tersebut.
Kabar tersebut diunggah oleh akun MostWowFacts.
Berikut narasinya:
“Sebuah restoran di sebuah hotel di Nigeria baru saja ditutup setelah pihak berwajib mengetahui bahwa restoran tersebut selama ini menyajikan makanan yang terbuat dari daging manusia.
Para pekerja restoran membunuh tamu yang menginap di hotel dan menggunakan mereka untuk membuat berbagai menu, di antaranya adalah burger.
Polisi menemukan dua senapan AK-47, lusinan amunisi, berbagai senjata lain, serta kepala manusia yang dibungkus dengan kain.
Mereka menangkap 11 orang pekerja restoran tersebut, dan pihak berwajib menyatakan bahwa hal ini mungkin telah berlangsung selama beberapa tahun.”
Penjelasan
Baca Juga: Muncikari Dan PSK Online Ditangkap Saat Sedang Menunggu Tamunya di Hotel Kuta Bali
Berdasarkan penelusuran dari turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com kejadian ditutupnya hotel bukan terjadi baru-baru ini. Kejadian tersebut sudah berlangsung pada 1 Agustus 2013 di Hotel Upper Class, Onitsha, Nigeria.
Memang benar pada tahun tersebut beberapa kepala manusia ditemukan di hotel oleh pihak berwajib. Selain itu beberapa pekerja restoran ditangkap adalah benar.
Namun tidak ada bukti kuat bahwa para pekerja membunuh tamu hotel dan menggunakan daging korban sebagai bahan makanan yang disajikan.
Pemilik hotel Upper Class, Bonaventure Mokwe tersebut Vanguard menjelaskan bahwa kepala manusia yang ditemukan di dalam hotel diduga merupakan perbuatan dari beberapa warga lokal Onitsha. Perlakuan tersebut dimotori oleh persaingan bisnis antara Mokwe dan beberapa warga Onitsha.
Mokwe dan para karyawannya sendiri pada akhirnya dibebaskan dengan jaminan setelah ditahan selama 88 hari.
Kesimpulan
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre