Suara.com - Polisi tengah menyelidiki penyebab kebakaran pabrik korek api di wilayah pergudangan Sungai Turi, Pakuhaji, Kabupaten Tangerang. Penyelidikan salah satunya dilakukan dengan memeriksa saksi-saksi.
"Masih dalam proses penyelidikan awal api dari mana. Karena informasinya ada yang dari penyortiran lah, kemudian meledak terus ada percikan api. Ini yang masih kami dalami," kata Kapolsek Pakuhaji AKP Dodi Abdul Rohim saat dikonfirmasi, Rabu (3/11/2021).
Sejauh ini, kata Dodi, pihaknya total telah memeriksa lima orang saksi. Salah satunya ialah pihak pengawas.
"Sudah lima orang, itu ada dari manajer, pengawas dan karyawan," katanya.
Berkenaan dengan itu, Dodi mengemukakan bahwa api di titik kebakaran telah padam sejak pukul 04.00 WIB subuh tadi. Kekinian, tengah dalam tahap pendinginan.
"Insyaallah korban tidak ada," jelasnya.
Terbakar
Pabrik korek api di wilayah pergudangan Sungai Turi, Pakuhaji, Kabupaten Tangerang terbakar. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 15.45 WIB sore kemarin.
Berdasar video yang beredar, kepulan asap hitam tampak membumbung tinggi ke langit. Terlihat pula api berkobar cukup besar.
Baca Juga: Butuh Semalaman Padamkan Pabrik Korek Api Terbakar, Ternyata Penyebab Kebakaran Gegera Ini
Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Abdul Munir ketika itu menyebut sebanyak tujuh unit mobil pemadam kebakaran telah diterjunkan ke titik lokasi.
"Unsur yang terlibat Damkar Kabupaten Tangerang," ujar Abdul saat dikonfirmasi, Selasa (2/11/2021).
Berita Terkait
-
Butuh Semalaman Padamkan Pabrik Korek Api Terbakar, Ternyata Penyebab Kebakaran Gegera Ini
-
Detik-detik Si Jago Merah Hanguskan Pabrik Korek Api di Pakuhaji Tangerang
-
Pabrik Korek Api di Pakuhaji Tangerang Terbakar, Kepulan Asap Membumbung ke Langit
-
Pabrik Korek Api di Tangerang Terbakar, Kepulan Asap Hitam Membubung Tinggi ke Langit
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Cek Kebersihan MBG, Prabowo Minta BGN Segera Lengkapi Dapur dengan Test Kit
-
Minggu Malam di Kertanegara, Prabowo Temui Kepala BGN dan Sejumlah Menteri: Bahas Isu Apa?
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas