Suara.com - Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Mohamad Insaf mengatakan sebanyak 91 RT masih terendam banjir hingga Senin (8/11/2021) pagi.
Insaf menerangkan dari 91 RT tersebut, paling banyak berada di Jakarta Timur yakni 70 RT. Sementara itu di Jakarta Selatan terdapat 21 RT. 182 warga dilaporkan mengungsi.
"Jumlah pengungsi terdata sebanyak 56 kepala keluarga (KK) dengan jumlah 182 jiwa," ujar Insaf dalam keterangan tertulis, Senin (8/11/2021).
Insaf menuturkan para pengungsi tersebut tersebar di dua wilayah yakni di Kelurahan Cawang, Jakarta Timur sebanyak 37 KK atau 99 jiwa. Adapun lokasi pengungsi berada di depan gang H. Maliki, Musala Al Islah, lapangan tenis RW 03, dan Masjid Al Hidayah RW 08.
Selanjutnya di Kelurahan Kampung Melayu, Jakarta Timur sebanyak 15 KK atau sebanyak 65 jiwa. Lokasi pengungsi berada di aula Kantor Kelurahan Kampung Melayu dan aula Masjid Ittihadul Ikhwan RW 008.
Lalu di Kelurahan Pondok Pinang, Jakarta Selatan sebanyak 4 KK atau 18 jiwa. Lokasi pengungsinya berada di Majlis Taklim Alkhairiyah.
Berikut titik RT yang terendam banjir di DKI Jakarta pada Senin (8/11/2021) hingga pukul 06.00 WIB:
Jakarta Timur terdapat 70 RT
- Kelurahan Balekambang
Ketinggian : 60-150 cm dengan jumlah 7 RT
Penyebab : Luapan Kali Ciliwung dan Curah hujan tinggi
Baca Juga: Lintasan KRL Pondok Ranji-Kebayoran Tak Bisa Dilewati karena Banjir, KAI Minta Maaf
- Kelurahan Cililitan
Ketinggian : 70-250 cm dengan jumlah 5 RT
Penyebab : Luapan Kali Ciliwung
- Kelurahan Cawang
Ketinggian : 40-260 cm dengan jumlah 19 RT
Penyebab : Luapan Kali Ciliwung
- Kelurahan Bidara Cina
Ketinggian : 190 cm dengan jumlah 10 RT
Penyebab : Luapan Kali Ciliwung
- Kelurahan Kampung Melayu
Ketinggian : 40-200 cm dengan jumlah 29 RT
Penyebab : Luapan Kali Ciliwung
Jakarta Selatan terdapat 21 RT
- Kelurahan Pondok Pinang
Ketinggian : 50-90 cm dengan jumlah 8 RT
Penyebab : Luapan Kali Pesanggrahan
Berita Terkait
-
Kali Pesanggrahan Luber, Delapan RT di Jakarta Selatan Kebanjiran
-
Viral Video KRL Terjebak Genangan Banjir di Jakarta, Warganet: Tunggu 6 Jam
-
Lintasan KRL Pondok Ranji-Kebayoran Tak Bisa Dilewati karena Banjir, KAI Minta Maaf
-
Kampung Duku Dikepung Banjir, 95 Persen Warga Terdampak, Belasan Motor Terendam
-
Hujan Deras Disertai Angin, Perumahan Bekasi Kembali Terendam Banjir
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka