Suara.com - Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengatakan pihaknya masih melakukan uji kelayakan atau feasibility study untuk penentuan lintasan Formula E. Bamsoet menyebut terdapat syarat yang harus dipenuhi dalam pembuatan trek balap mobil listrik itu.
Bamsoet yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia Pengarah E-Prix Jakarta itu menyatakan, tidak sembarang lokasi bisa dijadikan sirkuit Formula E. Ajang balap mobil listrik itu punya keunikan tersendiri dibanding balapan sejenis lainnya karena menggunakan jalan raya ditengah kota.
Karena dibuat di tengah kota, pembuatan sirkuit juga harus cermat. Jangan sampai nantinya malah merusak lingkungan dan infrastuktur yang sudah ada.
"Pembangunannya tidak boleh mengganggu struktur yang sudah ada. Misalnya mengubah atau memindahkan bangunan yang sudah ada. Apalagi sampai memotong pepohonan dan merusak lingkungan," ujar Bamsoet kepada wartawan, Jumat (26/11/2021).
Masalah lingkungan dalam pembuatan sirkuit Formula E ini sudah pernah diungkit ketika tahun 2019 lalu. Saat itu, kawasan Monumen Nasional (Monas) dipilih Pemprov DKI sebagai lintasan balap.
Keputusan itu lantas menuai kontroversi karena dikaitkan dengan penebangan pohon yang dilakukan. Monas yang juga berstatus sebagai kawasan cagar budaya juga dinilai bisa rusak karena pembuatan trek.
Namun, Pemprov membantahnya karena penebangan pohon dilakukan demi proyek revitalisasi Monas, bukan trek Formula E.
Belakangan, akhirnya Monas diumumkan Bamsoet menjadi salah satu lokasi yang dilarang dijadikan trek balapan bersama dengan kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan.
"Karenanya membutuhkan keahlian khusus yang kompleks. IMI sangat berperan di sana, memastikan lokasi sirkuit yang dipilih akan dikembangkan lebih lanjut agar sesuai dengan standar FEO dan juga standar Fédération Internationale de l'Automobile/FIA," jelas Bamsoet.
Baca Juga: Klarifikasi soal Jokowi Pilih Trek Formula E, Bamsoet: IMI yang Tentukan
Ia juga menjelaskan, sesuai regulasi FIA, lebar trek Formula E maksimal 12 meter. Namun, ada juga beberapa trek yang memiliki lebar lintasan hanya 8 meter atau kurang.
Panjang lintasan sirkuit minimal 2 sampai 3 km, mengingat Formula E biasanya menempuh jarak 80 sampai 90 km. Lalu, panjang pit lane minimal 200 meter untuk minimal 15 paddock dengan lebar satu paddock sekitar 15 meter.
Selain itu, lokasi area untuk pengisian baterai kendaraan, hospitality, pusat medis (medical centre), dan lain-lainnya juga harus dibuat sesuai standar FIA.
"Setelah IMI menentukan lokasi terbaik untuk sirkuit, IMI juga akan mengirimkan sumber daya manusianya untuk membantu JakPro menyiapkan pembangunan sirkuit dan sarana pendukungnya sesuai dengan standar FIA," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Orang Tua Wajib Waspada! Kapolri Sebut Paham Ekstrem Kini Susupi Hobi Game Online Anak
-
Aset Sudah Disita tapi Belum Diperiksa, KPK Beri Sinyal Tegas untuk Ridwan Kamil
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
-
Jaga Warga Diperluas hingga Pedukuhan, Kapolri Tekankan Penyelesaian Masalah Lewat Kearifan Lokal
-
Polisi: Pelaku Ledakan SMAN 72 Pesan Bahan Peledak Online, Kelabui Ortu Pakai Alasan Eskul
-
Kapolri dan Sri Sultan Pimpin Apel Jaga Warga, Perkuat Keamanan Berbasis Komunitas di DIY
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa Kasus Korupsi Jalan, ICW Curiga KPK Masuk Angin
-
Kontroversi 41 Dapur MBG Milik Anak Pejabat di Makassar, Begini Respons Pimpinan BGN