Suara.com - Eks Bupati Kutai Kartanegara Rita Widyasari mengungkap bahwa bekas Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin sempat mendapat ancaman dari eks Bupati Lampung Tengah, Mustafa. Mustafa mengirimkan pesan kepada Rita ketika berada di rumah tahanan.
Hal itu disampaikan Rita ketika bersaksi untuk terdakwa Azis Syamsuddin dalam kasus suap penanganan perkara Lampung Tengah di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Kamis (23/12/2021).
Berawal ketika anggota majelis hakim menanyakan apakah Rita pernah berkomunikasi dengan Mustafa saat berada di rumah tahanan KPK.
"Ada pembicaraan apa antara anda dengan Mustafa?" tanya hakim.
Mendengar itu, Rita pun menyampaikan bahwa ada pesan dari Mustafa untuk Azis. Terkait minta bantuan istri Mustafa maju menjadi calon Bupati Lampung Tengah.
"Beliau (Mustafa) pernah tau saya dengan bang Azis dekat. Beliau pernah menyampaikan, kalau bang Azis berkunjung, tolong sampaikan bantu-bantu dia untuk urusan istrinya. Istrinya mau jadi bupati," jawab Rita.
Anggota hakim pun melanjutkan, apakah ada pembicaraan Mustafa terkait masalah hukum terkait dirinya kepada Rita. "Ada bicara masalah hukum?" tanya hakim.
Menurut Rita, ada seperti ancaman Mustafa terkait permintaan bantuan bila tidak disampaikan Rita kepada Azis. Terkait perkara di Lampung Tengah.
"Agak sedikit mengancam sebenarnya Mustafa itu mengatakan, kalau nggak saya buka nih kasusnya Lampung," tutur Rita.
Baca Juga: Telepon di Wartel Lapas, Azis Suruh Rita Berbohong ke KPK soal Duit Suap Rp 8 Miliar
Anggota Hakim pun kembali mendalami Rita. Apa kaitan Azis dalam perkara yang telah menyeret Mustafa.
"Saya gatau antara Mustafa dengan Azis ada kasus apa di Lampung. Saya malah mengabaikan kata-kata Mustafa pada waktu itu. Saya pikir dia cuma mengancam ancam saja. Ancam-ancam bang Azis," katanya.
Anggota majelis hakim pun menyebut bahwa ada keterangan Rita dalam BAP-nya itu kaitan antara Mustafa dan Azis dalam sebuah perkara di Lampung Tengah.
"Pada intinya bahwa istrinya itu meu mencalon kan. Terus kekurangan uang, terus minta saya ngomong sama bang Azis. Cuma saya nggak sampein," ucap Rita.
Meski begitu, kata Rita, bahwa Azis pernah mencoba membantu istri Mustafa. Namun, kata Azis, elektabilitas istri Mustafa rendah.
"Surveynya rendah, elektabilitasnya. Makanya tidak diusulkan dan tidak direkomendasilah," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka