Suara.com - Sampah menjadi masalah bagi negara maupun individu masing-masing. Pengelolaan sampah di negara ini bisa dikatakan belum maksimal.
Masih banyak orang membuang sampah sembarangan. Ada pula orang yang mengelola sampah dengan cara membakar.
Padahal membakar sampah dapat melepaskan karbondioksida (CO2) yang justru memperparah pemanasan global.
Tetapi di Indonesia masih banyak orang yang memilih membakar sampah mereka. Tak jarang tetangga merasa terganggu oleh asap dari pembakaran sampah tersebut.
Salah satu pengguna Twitter mengirimkan curahan hatinya ke akun @SeputarTetangga, dia menceritakan soal tetangganya yang membakar sampah.
Ketika dia berkunjung ke rumah orangtuanya ada seorang tetangga yang membakar sampah di belakang rumah.
Asap dari pembakaran sampah itu sangat mengganggu hingga menyebabakan dia batuk. Dia berinisiatif menghampiri tetangganya yang sedang membakar sampah ini.
Tetangga tersebut menyapa dia dengan bertanya waktu kedatangannya ke rumah orangtua. Dia merespon dengan ketus sapaan tetangganya itu.
"Kemarin siang," ucapnya.
Baca Juga: Undang Band Metal ke Pesta Pernikahan, Warganet: Tamu Undangannya Moshing
Dia tanpa basa basi mengatakan ingin tahu asal dari asap yang mengganggu itu.
"Mau ngecek asap banyak benar dari mana?" ucapnya.
Namun tetangganya ini tak memberikan reaksi terhadap ucapannya tersebut. Tetangganya itu justru membicarakan hal lain yang tak jelas menurut dia.
Si tetangga tersebut berdalih asap ada karena hembusan anginnya. Dia tak menghiraukan apa yang dikatakan tetangganya ini.
Dia melihat sampah dan asap yang kemana-mana. Dia kemudian pergi begitu saja sebab sadar bukan penghuni setempat.
Tidak berselang lama setelah dia meninggalkan tetangganya ini, 15 menit kemudian terdengar suara tabrakan.
Berita Terkait
-
Pacaran Sama Tetangga Putus Gegara LDR, Pulang-Pulang Nyesek Tahu Kabar Mantan
-
Minta Alumni Jokikan UAS, Mahasiswa Hubungan Internasional Malah Kena Tegur
-
Ajari Anak Kecil Bahasa Inggris Malah Dilarang Tetangga, Alasannya jadi Sorotan
-
Siswa SD Bersihkan Sampah di Jalan Trans Flores
-
Undang Band Metal ke Pesta Pernikahan, Warganet: Tamu Undangannya Moshing
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina
-
Website KontraS Diretas! Netizen Murka, Curigai Upaya Pembungkaman Informasi
-
Terungkap di Sidang: Detik-detik Anak Riza Chalid 'Ngotot' Adu Argumen dengan Tim Ahli UI
-
Harga Telur Naik Gara-gara MBG, Mendagri Tito: Artinya Positif
-
Penyelidikan Kasus Whoosh Sudah Hampir Setahun, KPK Klaim Tak Ada Kendala
-
Fraksi NasDem DPR Dukung Gelar Pahlawan untuk Soeharto: Lihat Perannya Dalam Membangun