Suara.com - Sejumlah warga Kampung Cibeulah, Kecamatan Munjul, Kabupaten Pandeglang, Banten, berdialog dengan Wakil Presiden Maruf Amin, Kamis (20/1/2022).
Pertemuan hari ini dilakukan setelah terjadi gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,6 di wilayah itu.
Dalam pertemuan itu, Maruf Amin menjelaskan pentingnya relokasi warga ke tempat lebih aman.
Daerah itu dinilai pemerintah masuk jalur merah.
"Sekarang sedang dipikirkan apakah tidak sebaiknya dilakukan relokasi, ini supaya tidak terus menerus terjadi," kata Maruf Amin.
Menurut Maruf Amin masyarakat tidak keberatan bila rumah mereka dipindahkan karena mereka sering menjadi korban bencana alam.
Pemerintah sudah memetakan wilayah mana saja yang tepat untuk tempat baru mereka.
"Jangan terus menerus seperti ini. misalnya itu, seperti di Lumajang itu kemudian direlokasi ke tempat yang lebih baik lebih aman," katanya.
Maruf Amin bersama Menteri Sosial Tri Rismarini dan Kepala BNPB Suharyanto berkoordinasi untuk menginventaris rumah-rumah warga yang mengalami kerusakan.
Baca Juga: Pakai Helikopter Super Puma, Wapres Ma'ruf Tinjau Lokasi Terdampak Gempa Bumi Di Pandeglang
Risma sudah menginstruksikan jajarannya untuk menyediakan tenda bagi masyarakat yang mengungsi.
"Ada yang rumahnya rusak berat, ada yang rusak ringan, yang sedang, ini sedang diinventarisasi dengan diberikan bantuan-bantuan dari masing masing kerusakan."
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
Polisi Gadungan Bersenpi Peras Korban di ATM Pondok Gede, Motor dan Uang Rp 4,2 Juta Raib!
-
Jimly Asshiddiqie Sebut Cuma Ada Tiga Pejabat Berwenang yang Bisa Batalkan Perpol 10/2025
-
Pengembang Dibuat 'Panas Dingin', Apa Alasan Sebenarnya KDM Setop Sementara Izin Perumahan di Jabar?
-
Lumpur Setinggi 2 Meter Mustahil Disingkirkan? Ini Solusi Manfaatkan Kayu Gelondongan Sisa Banjir
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?