Suara.com - Memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), yang jatuh setiap 21 Februari setiap tahunnya, Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE Kabinet Indonesia Maju), Gerakan Indonesia Bersih (GIB) Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Badan Usaha Milik Negara (K BUMN), dan Ikatan Istri Pimpinan (IIP) BUMN terlibat aktif dalam "Gerakan: Yuk Pilah Sampah".
Gerakan ini dilakukan bersama masyarakat pada 14-16 Februari 2022, dengan cara memisahkan 151 ton sampah ke dalam lima kategori, yaitu sampah anorganik, sampah organik, sampah kertas, sampah elektronik, dan sampah masker.
OASE Kabinet Indonesia Maju adalah organisasi khusus gagasan Ibu Negara dan Ibu Wakil Presiden, yang disepakati para pendamping Menteri Kabinet Indonesia Maju. OASE Kabinet Indonesia Maju merupakan wadah untuk jejaring komunikasi dan koordinasi untuk memudahkan seluruh anggotanya untuk melakukan serangkaian aktivitas yang berguna bagi masyarakat luas, sejalan dengan program Kabinet Indonesia Maju.
DWP K BUMN merupakan organisasi perempuan di lingkungan Kementerian BUMN dan BUMN, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya anggota keluarga PNS, demi mencapai kesejahteraan nasional. Sedangkan IIP BUMN merupakan organisasi yang bersifat sosial dan kekeluargaan yang membina anggotanya untuk mendukung mewujudkan tujuan nasional yaitu menciptakan masyarakat adil, makmur, dan sejahtera secara merata di wilayah kesatuan Republik Indonesia.
“Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah aktif berkolaborasi dalam mendukung aksi Gerakan: Yuk Pilah Sampah. Kami berharap, masyarakat khususnya karyawan dan istri di lingkungan BUMN semakin aktif secara berkesinambungan dalam mengelola sampah mulai dari rumah sendiri. Ini akan menjadi kegiatan yang berkelanjutan, sehingga dapat memberikan manfaat bagi kelestarian bumi kita sekaligus ikut serta dalam membudayakan ekonomi sirkular,” ujar Ketua Bidang 4 OASE Kabinet Indonesia Maju, dan Penasihat GIB DWP K BUMN – IIP BUMN, Liza Erick Thohir.
Gerakan: Yuk Pilah Sampah melibatkan 20.508 relawan dari OASE Kabinet Indonesia Maju, DWP K BUMN dan 65 Ikatan Istri Karyawan (IIK) BUMN. Dari total 151 ton sampah yang berhasil dipilah, sebanyak 56 ton merupakan sampah anorganik, 53 ton sampah organik, 29 ton sampah kertas, dan 7 ton sampah elektronik berhasil dikumpulkan.
Kegiatan ini berhasil menjangkau relawan dari 34 provinsi seluruh Indonesia. Hasil pemilahan sampah kemudian diserahkan ke fasilitas bank sampah/pengepul sampah/pendaur ulang sampah terdekat.
Untuk sampah organik, para relawan disarankan melakukan pengomposan mandiri di rumah. Pada jenis sampah masker, tidak dilakukan penimbangan dan distribusi dengan memperhatikan kondisi tingginya kasus Covid-19.
Selain melakukan aksi memilah sampah, GIB DWP K BUMN-IIP BUMN juga menyelenggarakan kampanye dalam rangka menyemarakkan Hari Peduli Sampah Nasional, dengan menggelar kompetisi video melalui media sosial TikTok dengan hashtag #HariPeduliSampahNasional2022.
Baca Juga: Telkom Gelar Program untuk Memotivasi Pelaku UMKM di Era Pandemi
Aksi pilah sampah ini diharapkan tidak berhenti sampai di sini, melainkan terus dilakukan sebagai sebuah gerakan berkesinambungan melalui berbagai kegiatan yang secara langsung dapat memberikan manfaat, terutama dalam pengelolaan sampah rumah tangga secara efektif.
Selain itu, aksi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian ibu-ibu keluarga besar BUMN, dalam rangka berkontribusi aktif turut menjaga kelestarian lingkungan, terutama dalam pengelolaan sampah di rumah tangga masing-masing.
Berita Terkait
-
Pemprov DKI Jakarta Ajak Masyarakat Untuk Peduli Tentang Sampah
-
Unik, Peragaan Busana ini Dibuat dari Sampah Plastik Daur Ulang
-
Peringati Hari Peduli Sampah Nasional, Wali Kota Pontianak: Produksi Sampah Masyarakat Rata-rata 360 Ton
-
Hari Peduli Sampah Nasional: Ini 5 Cara Kurangi Sampah Makanan Terbuang Mulai Dari Rumah
-
Ciptakan Ekosistem Pengelolaan Sampah, Startup Waste Management Ini Berhasil Memperoleh Pendanaan
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Tembus Proyek Strategis Nasional hingga Energi Hijau, Alumni UPN Angkatan 2002 Ini Banjir Apresiasi
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya
-
Boni Hargens: Reformasi Polri Harus Fokus pada Transformasi Budaya Institusional
-
Alarm Keras DPR ke Pemerintah: Jangan Denial Soal Bibit Siklon 93S, Tragedi Sumatra Cukup
-
Pemprov Sumut Sediakan Internet Gratis di Sekolah
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol