Suara.com - Aksi siswa yang melukis tembok kelas dengan motif anti mainstream menjadi viral. Pasalnya, motif itu diyakini bisa membuat guru pusing sampai dilarikan ke UKS.
Pemandangan tembok kelas yang unik ini dibagikan oleh akun Instagram @makassar_iinfo. Hingga berita ini dipublikasikan, video tersebut sedikitnya telah mendapatkan 16 ribu tanda suka.
"Ini supaya apa? Supaya gurunya terhipnotis gitu?" tanya akun ini sebagai keterangan Instagram seperti dikutip Suara.com, Selasa (8/3/2022).
Dalam video, terlihat tembok belakang kelas sudah dicat dengan motif kotak-kotak berwarna hitam putih. Tembok itu sendiri mengingatkan pada motif papan catur.
Namun, motif kotak-kotak itu sendiri tidak beraturan, mulai dari ukuran besar sampai mengecil sehingga terlihat memusingkan. Terlebih, motif itu memang disusun seolah untuk menghipnotis orang.
Para siswa sendiri melukis tembok itu di bagian belakang. Alhasil, cuma guru yang bisa melihat tembok tersebut. Siswa-siswa sendiri akan menghadap ke papan tulis sehingga tidak melihat motif memusingkan di belakang mereka.
Sontak, motif tembok itu diyakini akan membuat sang guru malas mengajar. Sang guru juga bisa pusing melihat motif kotak-kotak yang menghipnotis itu saat kegiatan belajar mengajar.
"Dijamin guru yang mengajar di kelas ini akan bakalan pusing. Ada-ada aja kelakuan muridnya," lanjut akun ini.
Motif tembok kelas yang anti mainstream itu turut mendapatkan perhatian luas warganet. Mereka menuliskan beragam komentar kocak sampai mengakui tembok itu sangat membuat pusing.
Baca Juga: Viral Kaki Bocah Terjepit Bikin Tembok Dijebol, Reaksinya Disorot: Santuy Sekali Pemirsa
"Biar gurunya malas masuk ngajar," sahut warganet.
"Otw juling mataku," celutuk warganet.
"Biar nurutin kata muridnya kayanya deh. 'Jangan ada PR ya pak'. 'Jangan ulangan ya pak.' 'Nilai harus bagus ya bu.' Akhirnya gurunya terhipnotis," komentar warganet.
"Kreatif biar gurunya males ngajar di situ, jadinya disuruh belajar sendiri," tambah yang lain.
"Jangankan gurunya, saya yang lihat juga pusing," aku warganet.
"Begitu masuk fix gurunya langsung dilarikan ke UKS," timpal lainnya.
Berita Terkait
-
Viral Kaki Bocah Terjepit Bikin Tembok Dijebol, Reaksinya Disorot: Santuy Sekali Pemirsa
-
Viral Perjuangan Kakek Sholat di Masjid Pakai Kursi Plastik, Warganet: Tamparan Buat Kita
-
Kepala Masuk Kloset, Reaksi Kucing saat Terciduk dan Ditepuk oleh Pemiliknya Bikin Ngakak
-
Viral Curhatan Kades di Ponorogo Gegara Siswa SD Diduga Telantar: Jangan Ngawur Mendidik
-
Baru 2 Bulan Menikah, Istri Syok Suami Buang Tampon Miliknya Tanpa Izin, Ternyata Alasannya Sepele
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
Terkini
-
Usai Cecar 3 Biro Travel Haji di Yogyakarta, KPK Sita Uang dalam Mata Uang Asing
-
Mikroplastik di Air Hujan Bisa Picu Stroke? Ini Penjelasan Lengkap BRIN dan Dinkes
-
Bahlil Minta Relawan dan Organisasi Sayap Partai Golkar Setop Laporkan Akun Penyebar Meme
-
Kejagung Bongkar Kebohongan Sandra Dewi soal 88 Tas Mewah Hasil Endorsement, Begini Faktanya!
-
"Sudah Biasa Dihina Sejak Kecil" Jawaban Pasrah Bahlil Lahadalia untuk Pembuat Meme
-
Datang ke Bareskrim, Lisa Mariana Pasrah Jika Ditahan: Doakan Saja yang Terbaik
-
Rismon Sianipar Bongkar Dugaan Kejanggalan Ijazah Gibran: Enggak Ada Ijazah SMA-nya!
-
Skandal Ekspor POME, Kejagung Geledah Sejumlah Kantor Bea Cukai
-
kumparan AI for Indonesia 2025 Mempercepat Dampak Nyata Kolaborasi Penerapan AI
-
Kejagung Ungkap Alasan Memanggil PT Google Indonesia dalam Perkara Nadiem Makarim