Suara.com - Pertamina berhasil mempertahankan capaian di ajang penghargaan Internasional untuk pelaporan Laporan Keberlanjutan terkemuka di tingkat Asia 4 April lalu di Singapura. Pada penyelenggaraan Asia Sustainability Reporting Awards (ASRA) tahun ini, Pertamina kembali meraih Bronze Award untuk Kategori Asia’s best SDGs Reporting.
Melalui tema “Adapt” dalam Laporan Keberlanjutannya, Pertamina juga berhasil menjadi finalis dalam kategori lain yaitu Asia's Best Community Impact Reporting.
"Laporan keberlanjutan Pertamina menunjukkan komitmennya terhadap pelaporan berkualitas tinggi tentang bagaimana perusahaan dapat mengelola masalah keberlanjutan material dan berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan," ujar Rajesh Chhabara, Managing Director CSWorks dan pendiri ASRA.
Sebelumnya, pada penyelenggaraan ASRA tahun 2020, Pertamina juga berhasil meraih Bronze Award untuk kategori Asia’s Best SDG Reporting dan menjadi finalis dalam dua kategori lainnya yaitu Asia’s Best Community Reporting dan Asia’s Best Sustainability Report Digital untuk Laporan Keberlanjutan tahun 2019. Pencapaian ini membuktikan, Pertamina terus melakukan inovasi dan fokus pada pelaksanaan ESG (Environmental, Social, and Governance) di seluruh aspek perusahaan demi tercapainya tujuan global SDGs.
“Penghargaan ini merupakan bukti nyata bahwa komitmen keberlanjutan yang dilaksanakan Pertamina selama ini diakui oleh lembaga kredibel di tingkat internasional,” ujar Vice President Corporate Communication, Fajriyah Usman dalam siaran pers yang diterima Suara.com, Kamis (7/4/2022).
ASRA merupakan event tahunan yang diselenggarakan oleh CSRWorks, sebuah lembaga keberlanjutan independent Internasional di Singapura. Tahun ini, terdapat 585 entri dari 14 negara yang masuk dalam 17 kategori dan hanya 73 perusahaan dari 14 negara yang berhasil mencapai final.
Penjurian dilakukan oleh professional di bidang keberlanjutan seperti British High Commission Singapore, British Chamber of Commerce Singapore, Embassy of Sweden Singapore, French Chamber Singapore, Vietnam Business Council for Sustainable Development, dan lainnya. Selain menilai kualitas laporan, proses penjurian juga melibatkan uji tuntas komprehensif yang mempertimbangkan reputasi perusahaan di antara para pemangku kepentingannya.
Upacara penghargaan dihadiri oleh lebih dari 250 pemimpin bisnis senior dan praktisi keberlanjutan dari 16 negara. Peserta yang hadir meliputi para pejabat dari akademisi, kedutaan besar, asosiasi perdagangan, dan organisasi advokasi.
Baca Juga: Bos Pertamina Sebut Masih Subsidi Pertamax, Meski Harga Sudah Naik
Berita Terkait
-
Desak Pemerintah Turunkan Harga Pertamax, Mahasiswa Bandung: BBM Dikendalikan Oligarki!
-
Pertamina: Pasokan BBM di Timika Papua Selama Ramadhan Aman
-
Pertamina Gandeng Mitsui Jajaki Komersialisasi CCUS di Indonesia
-
Marcell Siahaan Terjun ke Bisnis Fashion, Rilis Koleksi Lebaran Bareng Brand Lokal
-
Pensiun dari Industri Film Porno, Ini Bisnis Miyabi Ternyata Cukup Sukses
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
"Mundur Kebangetan!" Sejarawan Geram Pemerintah Paksakan Narasi Tunggal G30S/PKI
-
Cerita Lengkap Cucu Mahfud MD Jadi Korban Keracunan MBG
-
Kronologi Berdarah Polisi Bacok Polisi di Kelab Malam: Aipda S dan Bripka I Adu Bacot saat Teler!
-
Sudah Ditangkap? Misteri Hilangnya Nama Gembong Narkoba Fredy Pratama dari Situs Interpol
-
MBG di SDN 01 Pasar Rebo Disetop Imbas Keracunan Massal, Sampel Muntahan Siswa Diteliti Puskesmas
-
Miris! Polisi Bacok Polisi di Tempat Hiburan Malam, Propam Polda Gorontalo Ancam Sanksi Berat
-
Acungkan Jari Telunjuk, Ekspresi Prabowo 'Pecah' saat Nyanyi Bareng Sederet Pejabat di Lubang Buaya
-
Keracunan MBG di Pasar Rebo! Mie Pucat dan Bau Busuk Diduga Jadi Biang Kerok
-
Bau Busuk dari Mobil Terparkir Ungkap Tragedi: Sopir Taksi Online Ditemukan Tewas di Pejaten
-
Korupsi Menggila di Desa! ICW Ungkap Fakta Mencengangkan Sepanjang 2024