Suara.com - Pos Koramil (Posramil) Persiapan Mare di kampung Suswa Distrik Mare, Kabupaten Maybrat, Papua Barat diserang oleh seseorang yang tengah dalam kondisi mabuk dan membawa parang pada Minggu (17/4/2022). Pelaku tersebut berhasil diamankan setelah mendapatkan peringatan.
Pelaku yang dimaksud bernama Frangky Nauw berusia 50 tahun. Ia merupakan warga kampung Nafasi Distrik Mare, Papua Barat dan menjabat sebagai Ketua Bamuskam Nafasi, Kabupaten Maybrat.
Menurut keterangan resmi dari Pendam XVIII/Kasuari, kejadian bermula ketika pelaku yang sedang dalam keadaan mabuk, lari ke arah Posramil Mare dengan membawa parang.
Tidak hanya sendiri, Frangky terlihat bersama beberapa orang lainnya yang juga sama-sama dalam kondisi mabuk.
Saat Frangky berusaha mendekat ke Posramil, Danposramil Letda Inf Damanik beserta anggota yang sedang melaksanakan siaga berusaha memberikan peringatan dengan kata-kata agar tidak mendekat. Akan tetapi Frangky malah bersikeras untuk tetap maju sembari membawa parang.
Karena itu pula, salah satu anggota Posramil melakukan tembakan peringatan ke arah atas.
"Melihat kondisi genting tersebut, anggota Posramil langsung melakukan tindakan melumpuhkan pelaku dengan tembakan ke arah kaki dan mengenai mata kaki kanan," demikian yang dijelaskan dalam keterangan tertulisnya, Senin (18/4/2022).
Frangky akhirnya berhenti berhasil diamankan anggota Posramil. Beberapa orang lainnya yang sempat bersama dengan Frangky memilih untuk melarikan diri.
Setelah diamankan, selanjutnya Frangky diberikan pertolongan untuk menghentikan pendarahan. Saat ini, kejadian sedang dalam tahap penyelidikan oleh pihak yang berwenang dan wilayah tersebut dijaga oleh aparat agar masyarakat tetap tenang dan kondisi wilayah kondusif.
Baca Juga: Viral Seorang Perempuan dan Ibunya Dihajar Pria Mabuk yang Bobol Rumah, Polisi Ungkap Fakta Ini
Berita Terkait
-
Penyebab Gempa Papua 5,5 SR karena Tunjaman Nugini
-
Gempa Bermagnituo 5,5 Guncang Papua, BMKG: Gempa Dangkal Dipicu Tunjaman Nugini
-
Gempa Bumi Magnitudo 5.8 di Kepulauan Yapen Papua, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
-
Pawai Obor Fajar Paskah Mengenang Peristiwa Kebangkitan Yesus Kristus
-
Warga di Perbatasan Papua Nugini Diantar TNI Pergi Salat Tarawih
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
Terkini
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!