Suara.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengungkap santri dan santriwati memiliki peran besar di masa depan. Menurutnya, santri merupakan sumber daya manusia atau SDM kelas satu yang bisa memimpin masa depan.
Melansir Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Erick Thohir berharap generasi muda bisa membangun peradaban dan arah yang jelas bagi negara. Selain itu, ia berpesan agar generasi muda berani menghadapi segala tantangan terkait perubahan.
"Indonesia saat ini membutuhkan generasi muda yang berani menghadapi tantangan dan siap menghadapi perubahan apapun," ujar Erick.
Menurutnya, generasi muda Indonesia, khususnya santri dan santriwati harus bisa mengembangkan kapasitas diri di tengah tantangan disrupsi digital. Salah satunya tidak tertinggal secara mindset dan skill dalam meningkatkan nilai kompetitif diri.
Terlebih, Erick menyebut Indonesia membutuhkan generasi muda yang memahami artificial intelligence. Karena itu, para santri diminta untuk mengatasi ketakutan, dan bergerak mengambil tantangan.
"Kita perlu data scientist, kita perlu generasi muda yang mengerti artificial intelligence, kita perlu maintenance scientist. Ini merupakan kata sulit namun bukan menjadi ancaman dan ketakutan. Justru ini yang harus diambil," ucapnya.
Dalam kesempatan ini, Erick juga mengungkap BUMN saat ini tengah mendorong dan melakukan kerja sama dengan pesantren-pesantren, serta menggaet santri-santri untuk meningkatkan kapabilitas pendidikan bangsa Indonesia.
Salah satunya dengan mengajak ribuan santri magang di BUMN. Erick memuji para santri memiliki pendidikan dak akhlak yang luar biasa, sehingga berharap pesantren bisa menjadi mercusuar peradaban, tidak hanya pendidikan dan agama, namun juga ekonomi.
"Kita ingin santri-santri bisa menjadi bagian. Bagian yang menjadi pertumbuhan ekonomi. Makanya, BUMN punya program magang santri," terang Erick Thohir.
Baca Juga: Dengar Target dari Peluncuran Defend ID, Jokowi: Saya Catat Janjinya
"Hari ini sudah ke 3.200 santri yang sekarang magang di BUMN. Santri adalah SDM kelas satu, mempunyai pendidikan dan akhlak yang luar biasa," lanjutnya.
Berita Terkait
-
Dengar Target dari Peluncuran Defend ID, Jokowi: Saya Catat Janjinya
-
Kolaborasi Erick Thohir-Prabowo Hasilkan Holding BUMN Pertahanan, Namanya Defend ID
-
471 Santri dari Banyuwangi Mudik ke Bali, Terbanyak ke Singaraja, Karangasem Dan Klungkung
-
Tak Cuma Tempat Cari PSK, Warga Juga Bisa Belajar Agama Islam di Kawasan Saritem Bandung
-
Daftar Posisi Rekrutmen Bersama BUMN 2022 yang Kuotanya Masih Banyak, Apa Saja?
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
KPK Beberkan Peran Rudy Tanoesoedibjo di Dugaan Korupsi Bansos, Kuasa Hukum Justru Bersikap Begini!
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!