Suara.com - Presiden Joko Widodo kerap melakukan kunjungan kerja ke berbagai daerah dan menemui masyarakat secara langsung. Tentu ada banyak kisah yang terjadi di berbagai perjalanan tersebut.
Salah satunya seperti yang terjadi Gresik, Jawa Timur berikut ini. Pasalnya bocah-bocah di sana terekam me-roasting Jokowi dengan salah satu pernyataannya yang cukup legendaris.
"Ya ndak tahu kok tanya saya," begitulah yang disampaikan para bocah tersebut, seperti dikutip Suara.com dari akun Instagram @majeliskopi08 pada Kamis (21/4/2022).
Tampak para bocah ini berkumpul bersama warga untuk menyambut Jokowi dan rombongan. Sekilas terlihat pula Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri KP Wahyu Sakti Trenggono di rombongan tersebut.
Tampak sejumlah warga ditempatkan di barisan terdepan sehingga bisa berinteraksi langsung dengan Jokowi dan rombongan. Namun sebagian besar warga yang lain dihalangi oleh petugas keamanan berpakaian batik di belakangnya.
Tampak petugas itu mencegah masyarakat untuk maju mendekati rombongan Jokowi, namun itu tak membuat warga berhenti bersikap antusias. Malah teriakan mereka semakin keras, termasuk para bocah tersebut.
"Yo ndak tahu kok tanya saya," ucap seorang bocah secara tiba-tiba, yang kemudian langsung dijawab seolah guyonan sehari-hari.
"Lho ya ndak tahu."
"Yo ndak tahu... Pak!"
Lalu teriakan mereka teredam oleh seruan warga lain yang memanggil Jokowi. "Pak! Pak Jokowi! Pakdhe!" seru para warga yang lain, yang dijawab dengan lambaian tangan Jokowi.
Potongan video singkat ini tentu langsung menuai beragam komentar warganet. Meski dipenuhi dengan emoji tertawa seolah terhibur dengan celetukan itu, warganet juga berseloroh cemas jika bocah-bocah tersebut malah diciduk.
"Bocil kelewatan," kata @majeliskopi08 yang mengunggah konten tersebut.
"Waduh kelewatane, mundur ae," komentar warganet.
"Wah radikal tu bocah, nanti ditangkep sama abang tukang siomay lo dek," celetuk warganet lain.
"Memang yntkts (ya ndak tahu kok tanya saya) udah jadi meme kalangan bocil," jelas warganet.
Berita Terkait
-
Pengamat Ini Sebut Jokowi Berpotensi Jadi Musuh Bersama Pada Pemilu 2024; Strategi Cek Ombak Lihat Reaksi Masyarakat
-
Gara-gara Buah Semangka, Juru Masak Ini Hampir Batal Puasa
-
Saat Mahasiswa Gelar Demo di DPR, Jokowi Bagi-bagi Bansos ke Pasar di Bogor
-
Presiden Jokowi Bagikan Bansos di Puncak, Mahasiswa Demo di Istana Bogor Minta Copot Menteri Yang Buat Gaduh
-
Massa Kecewa Jokowi ke Bogor Saat Demo 21 April, Terdengar Teriakkan Ini Saat Protes, Langsung Diamankan Aparat
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
-
6 HP Tahan Air Paling Murah Desember 2025: Cocok untuk Pekerja Lapangan dan Petualang
Terkini
-
Menhut Raja Juli Rahasiakan 12 Perusahaan 'Biang Kerok' Banjir Sumatra, Alasannya?
-
ICW Soroti Pemulihan Korupsi yang Seret: Rp 330 Triliun Bocor, Hanya 4,84 Persen yang Kembali
-
Boni Hargens Kritik Keras Komite Reformasi Polri, Terjebak dalam Paralisis Analisis
-
Heboh 250 Warga Satu Desa Tewas Saat Banjir Aceh, Bupati Armia: Itu Informasi Sesat!
-
SLHS Belum Beres, BGN Ancam Suspend Dapur MBG di Banyumas
-
DPR Sentil Pejabat Panggul Beras Bantuan: Gak Perlu Pencitraan, Serahkan Langsung!
-
Investigasi Banjir Sumatra: Bahlil Fokus Telusuri Tambang di Aceh dan Sumut
-
Catatan AJI: Masih Banyak Jurnalis Digaji Pas-pasan, Tanpa Jaminan Kesehatan dan Keselamatan Kerja
-
Geram Titiek Soeharto Truk Angkut Kayu Saat Bencana: Tindak Tegas, Bintang Berapa pun Belakangnya
-
Aplikasi AI Sebut Jokowi Bukan Alumnus UGM, Kampus Buka Suara