Suara.com - Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menanggapi komentar Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri yang menyoroti sikap ibu-ibu yang ia sebut bisa membeli baju lebaran, namun antre minyak goreng. Menurut Mardani hal itu tidak bisa menjadi pembanding.
Pasalnya, antara minyak goreng dan baju lebaran merupakan dua kebutuhan yang sifatnya berbeda. Di mana minyak goreng menjadi kebutuhan pokok yang memang barangnya harus ada untuk sehari-hari.
Tentu polemik minyak goreng yang terjadi mulai dari kelangkaan dan mahalnya harga, sudah pasti membuat sulit masyarakat hingga mereka rela antre untuk mendapatkan kebutuhan pokok tersebut.
"Migor kebutuhan keluarga. Sifatnya harian. Jadi langka dan mahalnya migor memberatkan masyarakat," kata Mardani kepada wartawan, Jumat (22/4/2022).
Sementara membeli baju, terutama saat Lebaran merupakan aktivitas tahunan masyarakat. Justru, dikatakan Mardani, seharusnya menjadi tugas negara untuk membahagiakan rakyatnya, termasuk soal menyediakan kebutuhan pokok yang terjangkau baik ketersediaan stok maupun harga.
"Beli baju baru kebutuhan sekali dalam setahun. Tugas negara membahagiakan warganya," ucap Mardani.
Pernyataan Megawati mengenai hal tersebut mendapat sorotoan kembali oleh publik. Kendati begitu, Mardani tidak menanggapi jauh apakah memang Megawati pantas mengatakan hal tersebut atau tidak.
Ia menilai sudah menjadi haknya Megawati untuk mengutarakan pendapat pribadi.
"Haknya Bu Mega," tandasnya.
Diketahui, Megawati baru-baru ini kembali mengeluarkan pernyataan kontroversial terkait ibu-ibu dan minyak goreng. Beberapa waktu lalu, Megawati menyebut ibu-ibu tidak kreatif memasak selain digoreng.
Meski sebelumnya banyak menuai kecaman publik, terkini Megawati selaku ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN kembali menyinggung emak-emak yang bisa beli baju lebaran namun masih antre minyak goreng.
“Saya lihat di pasar-pasar, akibat dilepas aturan PPKM, ibu-ibu berbondong-bondong beli baju baru dan sebagainya, tetapi di satu sisi yang buat saya bingung mereka antre minyak goreng,” kata Mega dalam acara yang digelar BRIN secara virtual.
Dalam kesempatan itu, Megawati juga menyoroti aksi demonstrasi yang dilakukan mahasiswa beberapa waktu lalu.
“Coba, belum apa-apa saja sudah, aduh, demo-demo. Saya tuh pikir anak sekarang nih ngerti opo enggak tho yo?” ucap Ketua Umum PDIP itu.
Megawati mengaku tak sepaham dengan aksi massa yang digerakkan mahasiswa. Ia juga menyebut saat ini kaum muda terlalu suka melakukan demonstrasi.
Berita Terkait
-
Balas Sindiran Megawati Soal Emak-emak Antre Minyak Goreng, Netizen: Bu Mega Kerjaannya Bingung Terus
-
Minim Prestasi dalam Pengungkapan Kasus Korupsi, KPK Cuma Sibuk Urusi Lili Pintauli
-
Kebut Penyelidikan Kasus Mafia Minyak Goreng, Kejagung Periksa 4 Orang Petinggi Perusahaan
-
Megawati Sentil Emak-emak Antre Minyak Goreng Tapi Bisa Beli Baju Lebaran, Jokowi Bagikan Bansos di Puncak
-
Megawati Minta Rakyat Jangan Cengeng, Susi Pudjiastuti: Kita Semua Harus Tabah
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka