Suara.com - Lembaga Survei Populi Center merilis hasil survei terkait dinamika jelang Pemilu 2024 mendatang. Salah satu hasilnya terkait dengan kinerja Presiden Joko Widodo selama menjabat mendekati dua periode.
Peneliti Populi Center Rafif Pamenang Imawan mengatakan, berdasarkan jajak pendapat yang pihaknya lakukan, mayoritas responden menyatakan kepuasannya. Data menunjukan, 62,4 persen responden menyatakan puas dengan kinerja Jokowi.
"Sangat puas 5 persen, puas 57,4 persen," ujar Rafif kepada wartawan, Minggu (24/4/2022).
Sementara itu, 32,8 persen responden menyatakan tidak puas dengan kinerja Jokowi. Rinciannya sebanyak 29,3 persen tidak puas dan sangat tidak puas 3,5 persen.
"Sebesar 4,8 persen responden menyatakan tidak tahu/tidak jawab," tuturmya.
Hasil survei lainnya yang berkaitan dengan kepercayaan kepada lembaga negara, TNI merupakan lembaga negara dengan tingkat kepercayaan paling tinggi mencapai 78,6 persen.
Kemudian disusul Presiden 72,9 persen, Polri 67 persen, KPK 66,7 persen, KPU 64,1 persen, dan Bawaslu 61,4 persen.
"BPK 59,7 persen, MA 59 persen, Kejaksaan Agung 58,5 persen, MK 57,2 persen, DPR RI/DPRD 56,2 persen, DPD RI 53,9 persen, dan Partai Politik 51,2 persen," katanya.
Baca Juga: Survei Ungkap Anies Paling Dibicarakan Warganet, Tapi Sosok Ini Peraih Sentimen Terpositif
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Korupsi Kuota Haji: KPK Endus Aliran Duit Haram Sampai ke Meja Dirjen, Hilman Latief Dicecar 11 Jam
-
Siswi MTS Cipayung Gantung Diri Akibat Bullying, Menteri PPPA: Anak Butuh Ruang Aman untuk Curhat
-
5 Fakta Dugaan Skandal Panas Irjen Krishna Murti dan Kompol Anggraini Berujung Mutasi Jabatan
-
Ribuan Siswa Keracunan MBG, Warganet Usul Tim BGN Berisi Purnawirawan TNI Diganti Alumni MasterChef
-
Detik-detik Mengerikan Transjakarta Hantam Deretan Kios di Jaktim: Sejumlah Pemotor Ikut Terseret!
-
Serukan Green Policy Lawan Krisis Ekologi, Rocky Gerung: Sejarah Selalu Berpihak ke Kaum Muda
-
Kunto Aji Soroti Kualitas Makanan Bergizi Gratis dari 2 Tempat Berbeda: Kok Timpang Gini?
-
Rekam Jejak Sri Mulyani Keras Kritik BJ Habibie, Kinerjanya Jadi Menteri Tak Sesuai Omongan?
-
Pajak Kendaraan di RI Lebih Mahal dari Malaysia, DPRD DKI Janji Evaluasi Aturan Progresif di Jakarta
-
Jalan Berlubang di Flyover Pancoran Makan Korban: ASN Terjatuh, Gigi Patah-Dahi Sobek