Suara.com - Jusuf Hamka adalah salah satu pengusaha Indonesia yang dikenal dengan kedermawanannya. Pemilik jalan tol tersebut tak segan mengulurkan tangan bagi siapapun yang membutuhkan. Belum lama ini Jusuf Hamka mengajak anak yatim dan para fresh graduate bekerja di perusahaannya, yakni PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP) Tbk.
Alih-alih memberikan persyaratan rumit, Jusuf Hamka malah membolehkan pencari kerja melamar pekerjaan dengan mengirimkan chat melalui WhatsApp (WA) pribadinya. Jusuf Hamka sebelumnya sengaja memberikan nomor WA pribadinya di sebuah unggahan video YouTube apabila ada orang yang hendak bekerja di tempatnya.
Suasana akrab Jusuf Hamka dan para pekerja barunya tertangkap dalam unggahan video di akun Instagram (IG) @jusufhamka. Saat itu dia sedang menggelar kegiatan Jumat Bahagia Bersama Babah Alun (JB3A) di Masjid Babah Alun Jakarta.
“Ini hari, biasa Jumat bahagia bersama Babah Alun untuk bagi-bagi sedekah, ngasih makan anak yatim, adik-adik kita dan saya kebenaran kan banyak orang yang mendaftar untuk minta kerja sama saya,” kata Jusuf Hamka.
Dalam kesempatan tersebut, Jusuf juga memiliki jadwal wawancara bersama para pelamar fresh graduate. Sejumlah orang yang melamar kerja lewat kontak pribadi Jusuf Hamka juga diundang.
“Saya sudah ada ratusan orang kerja yang hari ini mau ketemu. Saya bilang mau diganti deh digilir, hari ini cuma 25 orang. Ada satu adik yatim, Maryanti, dia baru lulus SMA. Saya suruh minta prioritaskan. Tapi masih nunggu, mudah-mudahan habis Lebaran kamu masuk,” ujarnya.
Jusuf juga bercerita ada seorang perempuan TKW asal Malaysia yang meminta tolong padanya untuk menerima anak laki-lakinya bekerja. Yusuf mengaku luluh karena sang ibu telaten menghubunginya untuk menitipkan sang anak pada dirinya.
“Ibu kamu namanya siapa. Sumini? Kamu tahu ibu kamu nitipin ke saya? Kamu harus inget, ibu kamu nangis ke saya minta voice note, minta tolong dibantu karena kamu anak laki-laki satu-satunya. Jadi kamu harus nopang adik-adik perempuan,” ungkapnya.
Ada pula seorang perempuan muda bernama April yang sangat takjub bisa diterima di perusahaan Jusuf Hamka. Padahal saat itu dia hanya iseng menghubungi nomor WA sang pengusaha. “Ternyata direspons. Sampai sekarang saya masih merinding rasanya,” ujar dia.
Baca Juga: Pasca Menjadi Mualaf, Jusuf Hamka Ternyata Nyaris Meninggal Dunia Karena Dikeroyok Orang
Tak hanya itu, saat bertemu dengan Jusuf Hamka beberapa waktu lalu untuk bicara soal lamaran pekerja, April juga diongkosi untuk pulang. “Kamu melamar melalui mana? WA ke saya? Tahu nomor WA saya dari mana?,” tanya Jusuf. “Dari YouTube,” jawab April. “Kenapa enggak minta izin saya dulu WA?,” ujar Jusuf bercanda.
Menurut Jusuf, semua hal yang terjadi merupakan kuasa Allah. Sehingga pelamar tersebut bisa bertemu langsung dengan Jusuf dan diterima bekerja di tempatnya.
“Alhamdulillah ini surat pengangkatan kamu ya. Gerak Tuhan semua yang bawa kamu kemari, yang menggerakkan hati kami. Kami enggak kenal semua, tapi kami akan berusaha prioritaskan siapapun,” ujar Jusuf pada April dan para calon pekerja lain.
“Jadi buat adik-adik punya kesempatan yang sama. Jadi enggak usah khawatir adik-adik. Jangan berpikir makan bersama, tapi berpikir bagaimana nanti bekerja bersama kita,” pungkasnya.
Kontributor : Alan Aliarcham
Berita Terkait
-
Pasca Menjadi Mualaf, Jusuf Hamka Ternyata Nyaris Meninggal Dunia Karena Dikeroyok Orang
-
Cerita Jusuf Hamka Singkirkan Investor Asing Sebelum Jadi Konglomerat Jalan Tol
-
5 Fakta Fitria Yusuf, Anak Jusuf Hamka yang Ikut Mualaf dan Ingin Bangun 1000 Masjid
-
Ketemu di Jalan, Konglomerat Jusuf Hamka Doakan Anies Baswedan Jadi Presiden 2024
-
Sentil Mahasiswa yang Demo 11 April, Konglomerat Jusuf Hamka Sebut Jokowi Sosok yang Sayang Rakyat dan Sederhana
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
-
Dana Korupsi Rp13 T Dialokasikan untuk Beasiswa, Purbaya: Disalurkan Tahun Depan
-
Kebijakan Sri Mulyani Kandas di Tangan Purbaya: Pajak Pedagang Online Ditunda
Terkini
-
Ketua Partai Hijau Murka 11 Warga Penolak Tambang Divonis Bersalah: Muak dengan Peradilan Negeri Ini
-
Masuk Daftar Menteri Berkinerja Buruk, Natalius Pigai Sebut Lembaga Survei Tak Kredibel
-
Menteri Brian Sindir Dosen Lakukan Riset Hanya Demi Naik Pangkat: Begitu Jadi Guru Besar, Mentok
-
Misteri Kematian Terapis 14 Tahun di Jaksel: Keluarga Cabut Laporan, Polisi Tetap Usut TPPO
-
Ditodong Gubernur Bengkulu Di Bandara, Ketua DPD RI Gercep Langsung Telepon Menkes
-
Cemburu Gegara Chat, Istri di Kebon Jeruk Potong Kelamin Suami Pakai Cutter Hingga Tewas
-
Prabowo Terima Kunjungan Dubes dan Pengusaha PEA di Istana, Bahas Kerja Sama Bilateral?
-
Survei IPO: Teddy Indra Wijaya Menteri Terpopuler, Kalahkan Erick Thohir
-
Dana Pemprov Rp14,6 Triliun Nganggur di Bank, Begini Reaksi Pramono usai Disentil Menkeu Purbaya
-
Tom Lembong Sudah Bebas Berkat Prabowo, Mengapa 3 Hakim Korupsi Gula Kini Diperiksa Komisi Yudisial?