Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan bakal bertemu Bos Tesla, Elon Musk di sela-sela kunjungannya ke Amerika Serikat pada pekan ini. Namun, tanggal pertemuan tersebut belum ditentukan.
Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono mengungkapkan, jadwal dan tempat pertemuan antara Jokowi dengan Elon Musk masih diatur.
"Pertemuan dengan Elon Musk masih diatur waktunya yang tepat apakah di DC (Washington DC) atau Space X," kata Heru saat dikonfirmasi, Rabu (11/5/2022).
Kabar pertemuan Jokowi dengan Elon Musk itu dikonfirmasi Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan. Pertemuan itu rencananya akan dilakukan, saat Jokowi bertandang ke Negeri Paman Sam untuk menghadiri acara KTT Khusus ASEAN-AS.
"Oh, ya, ketemu, kita lagi atur ketemunya mau di mana," tutur Luhut.
Jokowi bakal menghadiri acara KTT Khusus ASEAN-AS yang dilaksanakan di Washington DC pada 12 hingga 13 Mei 2022. Menurut keterangan Heru, Jokowi akan berada di Negeri Paman Sam hingg akhir pekan nanti.
"Berangkat 10 (Mei) dan kembali 14 (Mei)," ucap Heru kepada wartawan.
Jokowi Bakal Tinjau SpaceX
Sebelumnya, Luhut juga pernah menyebut kalau Jokowi bakal melakukan kunjungan kerja ke SpaceX pada 14 Mei 2022. Luhut mengemukakan, pendiri SpaceX, Elon Musk akan mengatur jadwalnya supaya bisa mendampingi Jokowi secara langsung.
Baca Juga: Tim Tesla Tinjau Nikel Indonesia di Morowali
SpaceX atau Space Exploration Technologies Corporation adalah perusahaan yang bergelut di bidang luar angkasa. Luhut menyebut Jokowi akan mengunjungi tempat yang didirikan Elon Musk pada 6 Mei 2002 tersebut.
"Nanti pada tanggal 14 Mei saat kunjungan kenegaraan Presiden Joko Widodo ke Amerika Serikat, Elon berjanji akan mengubah schedule-nya demi menemui langsung Presiden Jokowi yang juga dijadwalkan akan mengunjungi SpaceX," kata Luhut melalui akun Instagram resminya @luhut.pandjaitan pada Selasa (26/4/2022).
Hal tersebut diungkapkan Luhut seusai melakukan pertemuan dengan Elon Musk di Giga Factory Tesla di Austin, Texas.
Pertemuan tersebut terjadi untuk membahas kerja sama antara Indonesia dengan Tesla terkait penyediaan dan pemprosesan Nikel sebagai bahan baku membuat battery cell.
Tak hanya itu, Luhut juga mengungkapkan, mengundang Elon Musk untuk bisa datang ke dalam forum B20, salah satu agenda dari perhelatan G20 yang bakal dilaksanakan di Bali pada November 2022.
"Saya juga mengundang Elon untuk datang ke Indonesia dalam forum B20, yaitu salah satu rangkaian dari perhelatan G20 yang akan diselenggarakan di Bali pada bulan November nanti," ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Luhut berharap pertemuan dengan Elon Musk bisa terus berlanjut untuk kepentingan industri nikel di Indonesia.
"Saya berharap ini bukanlah pertemuan kami yang terakhir dan ke depan akan ada pembahasan terkait progres perkembangan industri nikel di Indonesia yang berteknologi tinggi bisa membawa negara kita masuk kepada rantai pasok global industri kendaraan listrik."
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
-
Viral Video Syur 27 Detik Diduga Libatkan Oknum Dokter di Riau
Terkini
-
Korsleting Listrik Picu Kebakaran di Taman Sari, 6 Warga Luka dan Ratusan KK Terpaksa Mengungsi
-
Babak Baru Kematian Misterius Diplomat Arya Daru: Keluarga Diduga Diteror, LPSK Siapkan Perlindungan
-
Sepanjang 2025, Pemerintah Konsisten Jaga Tarif Listrik Stabil untuk Lindungi Daya Beli Rakyat
-
'Tugasmu Menjamin, Bukan Memungut!': Tamparan Keras MK untuk Logika Tapera Pemerintah
-
Lanjutan Tepuk Sakinah, Kemenag Kini Luncurkan GAS Nikah: Apa Itu?
-
Misteri Hilangnya Mahasiswa UI Terungkap: Ternyata Malu karena Skripsi Belum Beres
-
Geram BUMN Merugi Tapi Bonus Melonjak, Prabowo Siapkan Gebrakan Buat Para Koruptor
-
Kanal Banjir Barat Disulap Jadi Ruang Wisata, Pemprov DKI Targetkan Rampung 2026
-
UU Tapera Inkonstitusional, MK Beri Waktu 2 Tahun untuk Penataan Ulang
-
Profil Lengkap Bahlil Lahadalia, Jadi Ketua Dewan Pembina Pemuda Masjid Dunia