Suara.com - Kesuksesan film KKN Di Desa Penari tentu membuat banyak orang penasaran, sebenarnya dimana latar tempat film ini diambil dan siapa sebenarnya tokoh yang diperankan tersebut? Selain itu, ternyata tak sedikit juga yang bertanya-tanya apa itu tapak tilas yang ada di tepi hutan itu?
Untuk pertanyaan pertama dan kedua, sebenarnya sudah disampaikan pada bagian akhir film. Demi menghormati pelaku yang mengalami kejadian tersebut, tidak akan diungkapkan tempat, desa, dan orang yang mengalami kejadian tersebut. Lantas, apa itu tapak tilas?
Tapi mari kita bahas sedikit terkait apa itu tapak tilas serta kaitannya dengan hutan yang menjadi setting utama film tersebut.
Apa Itu Tapak Tilas yang Diceritakan di KKN Di Desa Penari?
Tapak tilas sendiri berasal dari bahasa Jawa, yang memiliki beberapa arti. Secara harfiah, tapak berarti kaki, dan tilas berarti bekas atau jejak. Maka jika digabungkan, artinya adalah bekas jejak. Arti lain yang bisa digunakan sebagai acuan adalah bekas jalan yang pernah dilalui.
Dalam berbagai konteks sendiri, tapak tilas sering digunakan dalam berbagai kegiatan yang berkaitan dengan sejarah, kejadian masa lalu, hingga berbagai peninggalan. Tak heran, lambat laun kesan dari istilah ini menjadi makin sakral dan makin bernilai.
Lalu bagaimana dengan arti tapak tilas yang diceritakan di KKN Di Desa Penari?
Tapak tilas di film KKN Di Desa Penari mengacu pada tempat keramat yang dihormati, sehingga tidak boleh dilewati oleh siapa saja yang berada di sana. Hal ini karena area tersebut merupakan batas antara tempat masyarakat tinggal dan tempat makhluk halus yang ada di hutannya.
Secara singkat, tapak tilas di film itu menjadi titik pembatas antara desa tempat mahasiswa melakukan KKN dan Desa Penari, tempat makhluk halus tinggal dan bersemayam.
Baca Juga: 5 Film Horor Terlaris di Indonesia, KKN Desa Penari Cetak Sejarah Baru!
Tapak tilas adalah tempat yang awalnya digunakan sebagai lokasi pertunjukan tari sebagai persembahan untuk warga di Desa Penari yang tak kasat mata. Namun kemudian dihentikan karena terus menerus meminta tumbal sepanjang waktu.
Itu tadi sedikit penjelasan mengenai apa itu tapa tilas yang ada di KKN Di Desa Penari. Ternyata istilah tersebut cukup menarik ya untuk dikulik? Semoga informasi tersebut bermanfaat, dan selamat menyaksikan film KKN Di Desa Penari di bioskop kesayangan Anda!
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
-
7 Film Aghniny Haque, Semakin Dikenal Setelah Berperan Sebagai Ayu di KKN Desa Penari
-
Pemilik Akun SimpleMan Nonton KKN di Desa Penari dengan Orang Istimewa, Netizen: Bareng Mbak Nur dan Widya?
-
Link Nonton Film KKN di Desa Penari Gratis dan Legal, Film Horor Terlaris di Indonesia
-
Bagaimana Cara Nonton KKN di Desa Penari di Netflix? Ini Informasi dan Link Nonton Film
-
Ini Cerita Lengkap KKN di Desa Penari Versi Nur, Penuh Misteri Bikin Merinding!
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
'Tidak Dikunci, tapi Juga Tidak Dipermudah,' Dilema MPR Sikapi Wacana Amandemen UUD 1945
-
Lisa Mariana Sumringah Tak Ditahan Polisi Usai Diperiksa Sebagai Tersangka: Aku Bisa Beraktivitas!
-
Menhut Klaim Karhutla Turun Signifikan di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo, Ini Kuncinya
-
'Apa Hebatnya Soeharto?' Sentilan Keras Politisi PDIP Soal Pemberian Gelar Pahlawan
-
Efek Jera Tak Mempan, DKI Jakarta Pilih 'Malu-maluin' Pembakar Sampah di Medsos
-
Menas Erwin Diduga 'Sunat' Uang Suap, Dipakai untuk Beli Rumah Pembalap Faryd Sungkar
-
RDF Plant Rorotan, Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
-
KPK Cecar Eks Dirjen Perkebunan Kementan Soal Pengadaan Asam Semut
-
Buka Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Hutan, Wanita Ini Terancam 11 Tahun Bui
-
500 Ribu Lulusan SMK Siap Go Global: Cak Imin Targetkan Tenaga Terampil Tembus Pasar Dunia