Suara.com - Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi mengatakan bahwa Koalisi Indonesia Bersatu merupakan bagian dari pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Maruf Amin. Hal itu lantaran tiga partai pembentuk KIB, yakni Golkar, PAN dan PPP adalah bagian dari koalisi pemerintah saat ini
Hal itu disampaikan Viva untuk menegaskan bahwa mereka yang tergabung dalam KIB tetap akan bekerja mendukung pemerintah saat ini.
"KIB ini adalah bagian dari pemerintahan Jokowi - Maruf Amin. Oleh karena itu dalam rencana kerja selanjutnya dipastikan akan bertanggungjawab untuk dapat meningkatkan kinerja pemerintahan," kata Viva, Senin (16/5/2022).
Viva lantas menyinggung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa yang merupakan menteri di kabinet. Ia berujar tentunya sebagai menteri, baik Airlangga maupun Suharso tetap bekerja maksimal untuk rakyat.
Sama halnya pula, lanjut Viva dengan apa yang akan dilakukan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
"Bahkan menurut Bang Zulkifli Hasan, PAN akan terus berkomitmen menjadi partai koalisi pemerintah, sampai berakhirnya purna tugas pemerintah setelah pemilu 2024 nanti," kata Viva.
Klaim Airlangga soal KIB
Sebelumnya, Airlangga memastikan bahwa koalisi partai pendukung Presiden Jokowi akan tetap solid, kendati sejumlah partai di koalisi kini sudah membentuk koalisi lagi untuk menyongsong Pemilu 2024.
Diketahui. partai-partai yang membentuk koalisi itu ialah Golkar, PAN dan PPP yang membentuk koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
Airlangga mengatakan pemerintah saat ini sangat solid karena didukung 82 persen suara gabungan partai di koalisi. Ia menegaskan tidak ada kerenggangan antara partai, walau Golkar, PAN dan PPP sudah membentuk koalisi lain lebih dulu.
"Tak ada perubahan. Tidak mungkin (renggang)," kata Airlangga di rumah dinas di Widya Chandra, Jakarta Selatan, Minggu (15/5/2022).
Selain memastikan koalisi solid, Airlangga berujar bahwa kinerja pemerintah dengan koalisi juga tetap berjalan sangat efektif.
"Seluruh program bisa diakselerasi dan itu dibuktikan dengan akselerasi proyek strategis nasional dan penanganan pemulihan ekonomi yang berjalan baik," kata Airlangga.
Berita Terkait
-
Koalisi Indonesia Bersatu Belum Bahas Sosok Capres, Waketum PAN: Keputusan Yang Diambil Bulat, Mufakat, Tidak Lonjong
-
Pertemuan Ketum Golkar, PAN dan PPP Berpeluang Bikin Pilpres 2024 Diikuti Tiga Paslon
-
Soal Koalisi Indonesia Bersatu, DPW PPP Sumsel Tunggu Instruksi Pusat: Ini Babak Baru bagi PPP
-
Alasan Demokrat Masih Pikir-pikir Gabung Koalisi Indonesia Bersatu Bareng PAN, Golkar Dan PPP
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 5 Sepatu Lari Terbaik Versi Dokter Tirta untuk Pemula
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
Geger Isu Patrick Kluivert Dipecat Karena Warna Kulit?
-
Parah! SEA Games 2025 Baru Dimulai, Timnas Vietnam U-22 Sudah Menang Kontroversial
-
Adu Gaji Giovanni van Bronckhorst vs John Heitinga, Mana yang Pas untuk Kantong PSSI?
-
5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Kebutuhan Produktivitas dan Gaming
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah Terbaru Desember 2025, Pilihan Wajib Gamer Berat dan Multitasker Ekstrem
Terkini
-
Tiga Bupati Aceh 'Menyerah' Tangani Bencana, Mendagri Tito Menyanggah
-
Gus Miftah Kritik Bantuan Bencana yang Dilempar dari Helikopter: 'Niat Baik Harus dengan Cara Baik'
-
Luhut Menghadap Prabowo di Istana, Ini Tiga Hal yang Dilaporkan
-
Gus Miftah Sebut Bencana Sumatra Layak Jadi Bencana Nasional, Ajak Introspeksi Massal
-
Gus Miftah Berharap PBNU Segera Rukun dan Fokus Bantu Korban Bencana
-
Dewi Astutik Diringkus Tapi Perang Belum Usai, Membedah Ancaman dan Solusi Perang Narkoba Indonesia!
-
Ratu Zakiayah Ajak ASN Pemkab Serang Donasi Bantu Korban Bencana Sumatra
-
Akhirnya! Pemerintah Akui Kerusakan Lingkungan Perparah Bencana Banjir Sumatra
-
Hasil DNA Kerangka Positif, Jenazah Alvaro Kiano akan Dimakamkan Besok
-
Awas Cuaca Ekstrem, DPR Minta Kemenhub hingga BMKG 'Kawin' Data Demi Mudik Nataru Aman