Suara.com - Warga di 39 distrik di pedalaman Papua mendapat listrik tenaga surya hemat energi bantuan pemerintah pusat.
Pejabat Pemerintah di Kabupaten Lanny Jaya, Michael Alom mengatakan, ada 353 kampung yang tersebar di 39 distrik itu yang dipasangi lampu tenaga surya.
"Jadi penyerahan LTSHE ini dari ujung Beam-Kuyawage semua dapat dan masyarakat merasakan manfaat penerangan itu, terutama anak-anak sekolah mereka bisa belajar malam. Karena kami Lanny Jaya termasuk daerah 3T," kata Michael di Wamena, Kamis (19/5/2022).
Karena Kabupaten Lanny Jaya sangat luas dan hingga kini belum ada jaringan listrik dari PLN maka jaringan listrik tenaga surya itu sangat membantu mereka yang semula tidak mengenal jaringan listrik.
"Tenaga surya ini setahu saya 39 distrik sudah disalurkan tahun kemarin. Kalau jumlah unit itu saya belum tahu karena saya baru dilantik," ujarnya.
Ia memastikan pemerintah setempat mengawasi agar bantuan itu dijual diam-diam, sebab sebelumnya ada beberapa oknum yang menjual perangkat bantuan itu. "Kami sudah sampaikan kepada masyarakat, termasuk mengawasi dan tidak ada masyarakat yang menjual lampu ini karena kalau kedapatan kami akan berikan sanksi," katanya.
Berdasarkan pantauan Antara, sebagian besar masyarakat di sejumlah kabupaten di pegunungan Papua, termasuk Lanny Jaya, Yalimo, bahkan Jayawijaya, belum menikmati listrik PT PLN. Mereka masih mengandalkan listrik tenaga surya dan juga menggunakan pelita atau api sebagai penerang.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
- 10 Mobil Terbaik untuk Pemula yang Paling Irit dan Mudah Dikendalikan
Pilihan
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
Terkini
-
Rapat Harian PBNU Putuskan Rotasi Besar, Gus Ipul Dicopot dari Jabatan Sekjen!
-
Bocoran Baleg DPR: Kenapa RUU Danantara dan RUU Kejaksaan Dihapus dari Prolegnas 2026?
-
Bupati Mojokerto Ajak Karang Taruna dan Sentra Komunikasi Sosialisasi Ketentuan Cukai Ilegal
-
Dana Rp90 Miliar Raib di Akun Sekuritas, Korban Laporkan Mirae Asset ke Bareskrim
-
Jerat Impor Tembakau: Saat Petani Lokal Merugi dan Rokok Murah Mengancam Remaja
-
Banjir Kepung Sumatera: Puan Minta Pemerintah Gercep Evakuasi, Perintahkan Anggota DPR Turun
-
Bencana Ekologis Mengepung Indonesia, Wakil Ketua MPR Desak Pemerintah Percepat Aksi Iklim
-
Tegaskan Belum Hentikan Kasus Arya Daru, Polisi Buru 'Dalang' Medsos dan Dalami Sidik Jari Misterius
-
Fisik Mulai Pulih, Psikis Belum Stabil: Pemeriksaan F Pelaku Ledakan SMAN 72 Masih Tertunda
-
Babak Baru Kasus Alvaro Kiano: Polisi Dalami Keterlibatan Pihak Lain, Siapa Komplotan Alex?