Suara.com - Formula E Operations (FEO) menyatakan kagum dengan pengerjaan sirkuit Jakarta E-Prix di Ancol, Jakarta Utara. Bahkan, pembuatan lintasannya diklaim lebih baik ketimbang kota penyelenggara di negara lain seperti New York, Amerika Serikat dan Paris, Prancis.
Hal ini dikatakan oleh Strategic Event Planning Director Formula E Operations (FEO) Gemma Roura Serra dalam konferensi pers di Sirkuit Formula E, Ancol, Kamis (20/5/2022).
Saat ini, di sirkuit Formula E Ancol pengerjaan lintasan sudah rampung sepenuhnya. Bahkan, tempat duduk di grandstand dan paddock untuk tim pembalap juga sudah mulai dipasang.
Gemma mengatakan 17 hari sebelum balapan di Paris dan Amerika belum ada persiapan seperti seperti di Jakarta sekarang ini.
"Umumnya, seperti ajang balapan di New York, Paris, atau lokasi lainnya, 17 hari sebelum balapan belum ada persiapan seperti yang ada di sini (Jakarta)," ujar Gemma.
"Saat ini kita sudah bisa melihat tribun, local hospitality, semuanya sedang dibangun," tambah Gemma menjelaskan.
Karena itu, ia meminta masyarakat tidak khawatir pengerjaan sirkuit Formula E terlalu mepet dan sudah terlambat. Ia memastikan sampai saat ini pengerjaan sirkuit sepenuhnya sudah sesuai dengan standar untuk balapan mobil listrik.
"Kami dari FEO juga sudah menetap di sini, memantau dan membantu menyelesaikan pembangunan. Semuanya harus sempurna. Ini adalah perhelatan internasional," jelasnya.
Selanjutnya, tim FEO global disebutnya akan datang kembali pada 28 Mei bersamaan dengan infrastruktur untuk Formula E yang selalu dipasang tiap balapan. Tim itu bakal menilai secara keseluruhan sirkuit dan sarana sudah disiapkan nantinya.
Baca Juga: Dibuat Permanen, Tujuh Balapan Dijadwalkan Bakal Digelar Tahun Ini di Sirkuit Formula E Ancol
"Kita tak bisa membangunnya langsung sekaligus karena kita harus memperhatikan keselamatan sesuai SOP," pungkasnya.
Diketahui, pembuatan sirkuit Formula E dibuat secara permanen untuk bisa digunakan seterusnya. Hal ini berbeda dengan lintasan negara lain yang bongkar-pasang karena menggunakan jalanan di kawasan perkotaan.
"Ya, ini permanen bukan city race yang biasanya dibongkar lagi," ujar Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
Ia juga tak menutup kemungkinan digelarnya balapan lain selain kendaraan listrik. Kendaraan motor biasa juga bisa menggunakan sirkuit ini.
"Kita optimumkan untuk itu (balapan kendaraan listrik), kalau nggak juga nggak apa-apa, yang penting bisa digunakan masyarakat, dunia otomotif bisa gunakan itu," tuturnya.
Nantinya, para pihak yang ingin mengadakan ajang balapan di sirkuit Ancol ini harus menyewa. Pihaknya akan mendirikan badan pengelola lintasan ini.
Berita Terkait
-
Hotman Paris Nilai Laporan Inara Rusli Sulit untuk Dibuktikan, Kok Bisa?
-
Hotman Paris Soroti Laporan Inara Rusli: Penipuan dalam Hubungan Asmara Sulit Dibuktikan
-
Nadiem Coret Hotman Paris Jadi Kuasa Hukum, Tunjuk Eks Mantan Pengacara Tom Lembong di Persidangan
-
Hotman Paris Sering Dorong Pidanakan Orang, Raffi Ahmad Menolak
-
Hotman Paris Ledek Firdaus Oiwobo yang Diminta Copot Toga oleh Hakim MK
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Menko Usul WFA Nasional 2931 Desember 2025 untuk Dukung Mobilitas Nataru
-
Dana Kampanye Jadi Celah Korupsi, Pakar Sebut Pilkada Tak Langsung Tak Efektif
-
KPK Cecar Zarof Ricar Soal Percakapannya dengan Eks Sekretaris MA Hasbi Hasan
-
Prabowo Bongkar Keterlibatan Oknum TNI-Polri dalam Tambang Ilegal dan Penyelundupan
-
KPK Pastikan Akan Panggil Gus Yaqut Pekan Ini untuk Kasus Kuota Haji
-
BGN Perketat SOP, Mobil Pengantar MBG Tak Lagi Masuk Halaman Sekolah
-
Dua Bibit Siklon Dekati Indonesia, Cek Daftar Daerah Berpotensi Terdampak
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin