Suara.com - Nama selebritas Raffi Ahmad kembali membuat heboh. Kali ini bukan karena tindak tanduknya di dunia hiburan, melainkan namanya yang disebut-sebut menjadi calon presiden oleh segelintir internal di Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Menanggapi pernyataan tersebut, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menegaskan, adanya usulan perihal menyapreskan Raffi hanya candaan belaka atau guyon. Bahkan, lanjut Mardani, tidak ada pembahasan resmi di PKS mengenai hal terkait.
"Resminya belum, tapi guyonnya ada," kata Mardani di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (30/5/2022).
Mardani mengatakan, nama Raffi Ahmad memang muncul dan disuarakan para kepala daerah saat acara sarasehan Badan Pembinaan Kepemimpinan Daerah. Adapun terkait nama Raffi itu kali pertama disampaikan Ketua BPKD DPP PKS Zulkieflimansyah.
"Kata mereka kita perlu nih calon presiden yang bukan politisi saja tapi yang bikin Indonesia lebih aman, nyaman, tenang, bahagia; Raffi Ahmad, monggo aja gitu," ujar Mardani.
Menurut Mardani, PKS sendiri tidak mempermasalahkan adanya usulan soal Raffi. Ia juga menegaskan, semua hal terkait usung mengusung calon presiden nantinya diputuskan Majelis Syura PKS.
"Jadi monggo aja. Tapi sekali lagi nanti akan memutuskan Majelis Syura," kata Mardani.
Sebelumnya, PKS angkat bicara menanggapi pernyataan Ketua Dewan Pengurus Pusat Partai Keadilan Sejahtera (DPP PKS) Zulkieflimansyah menyebut, Raffi Ahmad menarik jika dijadikan sebagai salah satu kandidat calon presiden di Pilpres 2024.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS Aboe Bakar Alhabsyi mengatakan, pernyataan Zulkieflimansyah tersebut tidak mewakili suara resmi PKS. Menurutnya, keputusan untuk mengusung capres-cawapres ada di tangan Majelis Syuro partai.
Baca Juga: Diwanti-wanti Jokowi, Sandiaga Uno Ogah Buru-buru Terima Lamaran Parpol untuk Capres 2024
"Jadi kalau menurut saya yang pertama kalau kepemimpinan untuk calon presiden siapa pun yang bicara masih belum dianggap resmi kalau bukan dari majelis syuro itu saja. Jadi mau gimick-gimick gimana itu biasa-biasa saja namanya dia dicalonkan," kata Aboe dalam konferensi pers acara Milad ke-20 PKS di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (29/5/2022).
Aboe menegaskan, keputusan soal siapa yang akan didukung atau diusung PKS sebagai capres-cawapres akan diputuskan lewat Majelis Syuro partai.
"Yang resmi dari PKS itu kalau ada majelis syuro dan diputuskan hasil keputusan resminya itu nanti," tuturnya.
Sebelumnya, Zulkieflimansyah menyebut Raffi Ahmad menarik jika dijadikan sebagai salah satu kandidat pilpres. Dia menyampaikan, dalam sebuah unggahan Instagram berupa foto Raffi Ahmad melalui akun pribadinya @zulkieflimansyah baru-baru ini.
Diduga ide tersebut muncul saat kehadirannya pada rapat pembina kepala-kepala daerah PKS di Jakarta pada Sabtu malam, (28/5/2022) dalam rangka milad partai yang ke 20.
"Sebagai Ketua DPP PKS yg bertanggung jawab terhadap pembinaan Kepala-kepala Daerah PKS, malam ini di Jakarta dalam rangka Milad PKS yg ke 20 Kami Kepala-kepala Daerah dari PKS ngumpul-ngumpul bahas pilpres..," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram