Suara.com - Jawa Tengah bagian selatan mulai masuk musim kemarau bulan Juni 2022 ini. Terutama Cilacap. Hal itu berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Suatu wilayah dikatakan telah memasuki musim kemarau apabila jumlah akumulasi curah hujan dalam satu bulan kurang dari 150 milimeter.
"Sementara untuk wilayah Banyumas Raya diprakirakan akan memasuki musim kemarau pada bulan Juli 2022," kata Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo di Cilacap, Jumat.
Menurutnya, kedatangan musim kemarau umumnya berkaitan erat dengan adanya pergantian angin, dari angin baratan atau Monsun Asia menjadi angin timuran atau Monsun Australia.
Saat musim kemarau, cuaca akan cenderung cerah, kelembapan rendah, terasa panas pada siang hari dan dingin pada dini hari hingga pagi hari, serta curah hujan berkurang.
"Puncak musim kemarau diprakirakan terjadi pada bulan Agustus 2022. Sifat musim kemarau tahun ini diprakirakan di atas normal (lebih basah dari biasanya)," katanya.
Menurut dia, panjang musim kemarau di wilayah Cilacap berkisar 9-15 dasarian atau 90-150 hari, sedangkan di Banyumas diprakirakan berkisar 8-17 dasarian atau 80-170 hari.
Dia mengimbau warga senantiasa menjaga stamina tubuh dan kecukupan cairan tubuh, terutama bagi warga yang beraktivitas di luar ruangan pada siang hari.
"Kami juga mengimbau kepada instansi terkait untuk siaga mengantisipasi dampak kemarau terutama di daerah-daerah yang rawan kekeringan dan rawan kebakaran lahan terutama saat puncak musim kemarau terjadi," kata Teguh. (Antara)
Baca Juga: BMKG Deteksi 17 Titik Panas di Kaltim, Tersebar di Beberapa Daerah Ini
Berita Terkait
-
Jakarta Utara Siaga Banjir Rob! Supermoon Ancam Pesisir November Ini
-
Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Hari Ini, Daerah Anda Termasuk yang Waspada? Cek di Sini!
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 4 November 2025: Awal Musim Hujan dan Potensi Hujan
-
BMKG Prakirakan Hujan Lebat di Sumatera dan Kalimantan, Jawa Waspada Bencana
-
Sosok Teuku Faisal Fathani: Penemu Alat Pendeteksi Longsor yang Kini Pimpin BMKG
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta