Suara.com - Polemik klaim kemenangan Timnas Indonesia dalam kualifikasi Piala Asia Melawan Kuwait 2-1 karena Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Mochamad Iriawan alias Iwan menuai polemik. Meski begitu, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali membela Iwan Bule.
Menurut Politikus Golkar ini, pernyataan yang disampaikan PSSI melalui rilis resminya tersebut tidak masalah. Walau publik menyoroti dan memberikan kecaman.
"Ya gapapa, kan dia Ketum PSSI," kata Amali di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (10/6/2022).
Amali malah meminta hal tersebut ditanyakan lebih dalam kepada pihak yang mempublikasikan keterangan tertulis tentang klaim jasa Iwan Bule di balik kemenangan Timnas Indonesia.
"Yang rilis itu siapa? PSSI ya? Oh iya. Ya kamu tanya PSSI dong," kata Amali.
Secara umum, ditegaskan Amali, segala hal yang berkaitan dengan olahraga merupakan andil dari seluruh pihak. Tidak terlepas itu peran dari Presiden RI hingga rakyat secara umum. Amali menyampaikan bahwa presiden secara spesifik telah mengeluarkan Perpres Nomor 3 Tahun 2019 sebagai bentuk dukungan untuk percepatan pembangunan sepak bola nasional.
"Tapi memang, eksekutornya kan di PSSI. Mereka jalan, ya sinergi lah semuanya. Saya dukung PSSI," kata Amali.
Klaim Iwan Bule Paling Berjasa
PSSI dan ketua umumnya, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule jadi sorotan pasca timnas Indonesia meraih kemenangan bersejarah atas Kuwait, Kamis (9/6/2022) dini hari WIB.
Baca Juga: Dirujak Warganet, PSSI Klarifikasi Soal Klaim Iwan Bule Sosok Utama Kemenangan Timnas Indonesia
Federasi sepak bola Tanah Air itu lewat laman resminya mengklaim Iwan Bule paling berjasa dalam kemenangan timnas Indonesia pada matchday pertama Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 itu.
“Siapa tokoh utama di balik kemenangan hebat Indonesia (2-1) atas Kuwait? Jawabannya jelas: Iwan Bule!,” tulis PSSI dalam sebuah artikel berjudul ‘Pecahnya Rekor 42 Tahun’ di laman resmi mereka, Kamis (9/6/2022).
"Sejak memimpin PSSI pada 2 November 2019, Mochamad Iriawan atau Iwan Bule, menorehkan prestasi cemerlang."
Dalam laman resminya, PSSI juga membahas terobosan penting yang dilakukan federasi sepakbola tersebut selama diketuai Iwan Bule. Mereka juga mengelu-elukan bahwa mantan Kapolda Metro Jaya itu termasuk salah satu ketua umum paling sukses dalam sejarah federasi.
"Di masa kepemimpinannya selama dua tahun tujuh bulan, Indonesia sudah dua kali mencapai final level tertinggi Asia Tenggara. Yakni final SEA-Games 2019 dan Final Piala AFF 2021. Lalu semifinal SEA-Games 2022," demikian isi artikel tersebut.
"Capaian ini sama dengan prestasi timnas Garuda kurun waktu 18 tahun (1991-2009). Bahkan rentang waktu 29 tahun karena hanya selisih satu capaian final SEA-Games (2011 dan 2013 dan kelolosan ke Piala Asia). "
Tag
Berita Terkait
-
Dirujak Warganet, PSSI Klarifikasi Soal Klaim Iwan Bule Sosok Utama Kemenangan Timnas Indonesia
-
Ketum PSSI Dianggap Paling Berjasa, Warganet Bikin Formasi Timnas yang Diisi Iwan Bule dari Kiper hingga Striker
-
Kualifikasi Piala Asia 2023: Menpora Prediksi Timnas Indonesia Bisa Atasi Nepal, Ujian Ada di Yordania
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram
-
Minta Pendampingan KPK, Gus Irfan Pastikan Ibadah Haji dan Umrah Bebas Rasuah
-
Misteri Keracunan 1.315 Siswa Terpecahkan: BGN Temukan Kadar Nitrit Hampir 4 Kali Lipat Batas Aman
-
Wali Kota Semarang Dorong Sekolah Rakyat Jadi Wadah Lahirkan Generasi Hebat
-
Izin Dibekukan, DPR Ingatkan TikTok untuk Kooperatif dan Transparan
-
12 Tokoh Ajukan Amicus Curiae di Praperadilan Nadiem, Gugat Bobroknya Sistem Penetapan Tersangka
-
Genjot Skrining Tuberkulosis, Ahmad Luthfi Luncurkan Program Speling Melesat dan TB Express
-
Menteri Haji Ingin Samakan Masa Tunggu Haji Jadi 26,4 Tahun di Seluruh Indonesia, Begini Rencananya
-
Jawab Tantangan Yusril, Delpedro Cs Ajukan Praperadilan ke PN Jaksel