Suara.com - Seorang personel Brimob Polda Kepulauan Riau gugur terbawa arus sungai saat bertugas dalam rangka Operasi Madago Raya 2022 di Sungai Salubanga, Kabupaten Parigi Moutong Sulawesi Tengah.
“Iya benar Bripka Anumerta Janwar Sobar Wijaya, Dantim Alfa 19 Ambon Satgas Mandago Raya gugur dalam bertugas,” ujar Dansat Brimob Polda Kepri Kombes Mohamad Rendra Salipu di Batam, Kepulauan Riau, Senin (27/6/2022).
Rendra menjelaskan, kejadian itu bermula pada saat tim yang dipimpin oleh korban sedang melaksanakan patroli rutin dan harus menyeberangi sungai Desa Salubanga Kabupaten Parigi Moutang.
“Saat menyeberangi sungai itulah dia hanyut terseret arus yang deras,” katanya.
Rendra mengatakan pada saat melintasi sungai, korban yang juga sebagai komandan tim adalah orang kedua yang kemudian terseret arus.
Anggota yang pertama kali menyeberang sempat menarik ransel korban, namun karena arus terlalu deras maka korban terbawa arus.
“Tiga orang personel lainnya yang ikut sempat melaksanakan penyisiran sejauh 200 meter, namun tidak menemukan keberadaan Bripka Anumerta Janwar. Karena terkendala komunikasi, Wakil komandan tim menugaskan tiga personel tim lainnya untuk merapat ke Pos Sekat Salubanga untuk melaporkan kejadian tersebut dan meminta bantuan ke Posko,” ucapnya.
Selanjutnya, 6 tim personel Satbrimob Polda Kepri beserta Basarnas Palu mendatangi lokasi awal Bripka Anumerta Janwar terbawa arus. Selama tim melalukan penyisiran sungai telah ditemukan ransel dan rolling bed yang diduga milik Bripka Anumerta Janwar sejauh 1,5 kilometer dari titik awal.
"Bripka Anumerta Janwar ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia. Almarhum ditemukan sejauh 5,5 kilometer dari lokasi hanyut dalam keadaan terapung,” kata Rendra.
Baca Juga: Firaun Dihadirkan Dalam Rekonstruksi Pembunuhan Anggota Brimob Bripda Diego Rumaropen
Dengan adanya kejadian ini, dia berharap agar anggota yang saat ini masih bertugas di Poso agar tetap semangat dan tetap fokus dalam bertugas.
“Kami jajaran Satbrimob Polda Kepri sangat berduka atas gugurnya anggota tersebut, Almarhum merupakan seorang Komandan Tim terbaik dan teladan bagi anggotanya,” ujarnya. (Sumber: Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Anggota Brimob yang Tewas Dianiaya OTK Akan Dimakamkan di Taman Makam Bahagia Wamena
-
Firaun Dihadirkan Dalam Rekonstruksi Pembunuhan Anggota Brimob Bripda Diego Rumaropen
-
Ratusan Anggota Brimob Dikirim ke Kabupaten Jayawijaya
-
Anggota Brimob di Napua Tewas, Kapolda Papua: Pelaku Penyerangan Terindikasi KKB
-
Akui Bunuh Anggota Brimob Orang Asli Papua karena Terpaksa, OPM: Kami Butuh Senjata
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Terduga Pelaku Pengeboman di SMAN 72 Jakarta Dikenal Pendiam, Suka Koleksi Gambar dan Foto Berdarah
-
Pelaku Ledakan SMA 72 Jakarta Korban Bullying? Pengakuan Teman Sekolah Bikin Merinding
-
7 Fakta Ledakan di SMAN 72 Jakarta: Pesan di Airsoft Gun Hingga Lokasi Dekat TNI AL
-
Gerindra Dukung Soeharto dan Gus Dur Jadi Pahlawan Nasional: Keduanya Pemimpin Berhasil
-
Breaking News! KPK Tangkap Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Terkait Jual Beli Jabatan
-
Bom Rakitan di SMAN 72 Jakarta, Saksi Mata: Ada Siswa Diduga Ingin Balas Dendam dan Bunuh Diri
-
Polri Laporkan Ledakan di SMAN 72 ke Prabowo, Apa Dugaannya?
-
Wamenko Polkam Sebut 2 Senpi Kasus Ledakan SMAN 72 Cuma Mainan: Jangan Dibilang Aksi Teroris!
-
Legislator PDIP: Soeharto Tak Layak Jadi Pahlawan, Rekam Jejaknya Terlalu Kelam!
-
Maman Ditabrak sampai Terpelanting! Siswa Panik Selamatkan Diri saat Ledakan di Masjid SMAN 72 Jakut