Suara.com - Kantor berita resmi Arab Saudi, Saudi Press Agency (SPA), Arab Saudi telah menetapkan 30 Juni 2022 sebagai awal bulan Zulhijah. Maka, haji 2022 bisa mendapatkan gelar haji Akbar. Apa keistimewaannya?
Haji Akbar adalah hari Arafah tanggal 9 Dzulhijah. Tahun ini, awal bulan Zulhijah 1443, telah terlihat di Tumair dan Arab Saudi telah menetapkan hari Arafah yakni wukuf atau puncak haji 9 Zulhijjah 1443 jatuh pada Hari Jumat, 8 Juli 2022.
Menurut Wakil Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Nasrullah Jasam, jatuhnya puncak haji atau wukuf Arafah pada Hari Jumat, memang banyak dinantikan umat Islam yang melaksanakan ibadah haji 2022.
"Wukuf arafah pada Jumat itu banyak yang menyebut Haji Akbar," katanya kepada tim Media Center Haji MCH) di Kantor Urusan Haji (KUH) Jeddah, Arab Saudi, Rabu (29/6/2022).
Namun begitupun, wukuf Arafah di hari apapun selain Jumat tidak lebih mabrur ibadahnya.
Ia menambahkan, "Menjadi istimewa karena hari Jumat itu sebagai Sayyidul Ayyam atau pemimpin hari-hari lainnya. Sehingga disitu banyak berkumpul kebaikan."
Menurut Alumni Pesantren Assidiqiyyah Jakarta ini, hari Jumat itu sudah banyak memiliki keutamaan, ditambah lagi orang wukuf pada hari tersebut yang berarti adalah dilipatgandakan sesuai dengan amaliah kemuliaan di hari Jumat itu.
"Ada satu waktu orang berdoa itu pasti dikabulkkan Allah SWT. Jadi itu yang demikian dipersepsikan orang bahwa wukuf pada hari Jumat itu merupakan haji akbar," kata Nasrullah.
"Dan Rasulullah SAW juga wukuf nya pas hari Jumat. Jadi istilah haji akbar itu sebetulnya menggambarkan hari wukuf sudah spesial ibadahnya, apalagi kalau wukuf dihari Jumat," imbuhnya.
Baca Juga: Indonesia Tak Bisa Maksimalkan Kuota Tambahan Haji Tahun Ini, Begini Kata Kemenag
Kepala KUH KJRI Jeddah ini menjelaskan, Jumat adalah hari istimewa, Allah SWT memuliakan umat Muhammad SAW dengan hari Jumat, yang tidak diberikan kepada umat nabi terdahulu.
Pada hari Jumat terdapat lima keutamaan. Allah menciptakan Nabi Adam dan mengeluarkannya dari surga ke bumi pada hari Jumat. Lalu pada hari Jumat pula Nabi Adam wafat.
Kemudian di dalam hari Jumat terdapat waktu yang tiada seorang hamba meminta sesuatu di dalamnya kecuali Allah mengabulkan permintaannya, selama tidak meminta dosa atau memutus tali silaturrahim.
Hari kiamat juga terjadi di hari Jumat. Tiada malaikat yang didekatkan di sisi Allah, langit, bumi, angin, gunung dan batu kecuali ia khawatir terjadinya kiamat saat hari Jumat.
Begitupun dikatakan Nasrullah lagi, sesungguhnya wukuf pada hari apapun merupakan ibadah akbar karena inti dari ibadah haji itu adalah wukuf.
"Kemudian jangan dibedakan haji yang wukuf di hari lain itu tidak lebih mabrur dibandingkan hari jumat. Bukan itu artinya," jelasnya.
Ia melanjutkan, "Tapi ini konteksnya, Jumat banyak keutamaan, dan kita diberi kesempatan itu harus menggunakan kesempatan hari banyak beribadah kepada Allah SWT. Banyak baca shalawat, karena doa kita pasti dikabulkan Allah SW".
Nasrullah pun mengatakan kurang mengetahui waktu-waktu jatuhnya Haji Akbar 2022 atau wukuf di hari Jumat. Tapi ia sudah mengalami dua kali haji akbar yakni ditahun 2006 dan 2014.
"Saya juga pernah menulis tentang Haji Akbar, cobaannya juga akbar. Karena ditahun 2006 itu ada kendala katering di Arafah banyak jamaah tekat mendapatkan makanan. Kemudian tahun 2014 waktu itu saya Kepala Daerah Kerja Madinah, yakni banyak jamaah mendapatkan akomodasi di luar ring 1," tuturnya.
Berita Terkait
-
Indonesia Tak Bisa Maksimalkan Kuota Tambahan Haji Tahun Ini, Begini Kata Kemenag
-
Data KKIH: Penyakit Jantung Paling Banyak Diderita Jemaah Haji
-
Siap Hadapi Puncak Armuzna, Tim Kesehatan Haji Terjunkan 782 Tenaga Kesehatan
-
Jemaah Haji Indonesia Nyaris Ditangkap Askar, Petugas Ingatkan Larangan Merokok di Masjidil Haram
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?