Suara.com - Anggota Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, Anthony Winza menentang rencana PT Jakarta Propertindo (Jakpro) untuk mengambil Participating Interest (PI) sebesar 5 perse dari blok migas Wilayah Kerja Offshore Southeast Sumatra (WK-SES). Pasalnya, pendapatan tambahan itu dinilai untuk menambal pengeluaran pembayaran commitment fee Formula E.
Anthony mengatakan Jakpro bisa mendapatkan puluhan miliar pertahun dari rencana tersebut secara cuma-cuma. Namun, pendapatan itu berasal dari pengelolaan sumber daya alam tidak terbarukan.
"Kami dengan tegas menolak jika Jakpro melalui anak perusahaannya ditunjuk untuk dapatkan pendapatan 'gratisan' sebesar puluhan miliar rupiah pertahun dari sumber daya alam tidak terbarukan dari blok migas WK-SES," ujar Anthony dalam keterangannya, Minggu (3/7/2022).
Jakpro nantinya berpartisipasi dalam PI itu melalui anak perusahaannya. Ketika pembagian dividen, Jakpro bakal ikut mendapatkan keuntungan selaku parent company.
"Hasilnya apa? pendapatan tersebut akan dipotong dulu untuk segala beban keuangan Jakpro misalnya pembayaran commitment fee Formula E dan beban Jakpro lainnya seperti depresiasi aset. Jadi, kalau ada sisa keuntungan baru diberikan ke APBD dalam bentuk Pendapatan Asli Daerah (PAD). Kan tidak fair jika seperti itu,” ucap Anthony.
Anthony juga menegaskan bahwa hal tersebut sudah diatur dalam Peraturan Menteri (Permen) ESDM 37 Tahun 2016, di mana yang diprioritaskan adalah BUMD, bukan anak perusahaannya. Menurut Anthony, seharusnya Pemprov DKI mengikuti ketentuan yang berlaku.
"Jelas disebutkan bahwa prioritas yang menerima income dari blok migas adalah BUMD khusus yang bidang usahanya hanya untuk kelola Participating Interest ini saja dan tidak punya bidang usaha lain," jelasnya.
"Apa kita tidak mampu mendirikan BUMD baru, sehingga keuntungannya bisa diberikan ke APBD Pemprov DKI secara langsung sehingga bisa digunakan untuk pembangunan tanpa dipotong-potong untuk beban Jakpro?” tambahnya menjelaskan.
Selain itu, Anthony menyebutkan bahwa Jakpro pada tahun 2021 mengalami kerugian sebesar Rp111 Miliar. Dia mengatakan bahwa hal tersebut semakin membuat Jakpro sulit memberikan dividen terhadap Pemerintah DKI Jakarta.
Baca Juga: Pemprov DKI Baru Tutup Holywings Setelah Lama Melanggar Izin, PSI: Harusnya Malu Kecolongan
“Kami harap jangan sampai penghasilan dari Sumber daya alam tidak terbarukan yang sangat berharga ini malah dipakai untuk menambal kinerja keuangan Jakpro yang masih merugi terlebih untuk balapan yang tidak jelas dampak positifnya terhadap lingkungan."
Berita Terkait
-
Pemprov DKI Baru Tutup Holywings Setelah Lama Melanggar Izin, PSI: Harusnya Malu Kecolongan
-
Orang Dekat Ahok Sunny Tanuwidjaja Mundur Dari PSI Karena Ingin Dukung Anies, Grace Natalie: Kami Sayangkan, Tapi...
-
Sunny Tanuwidjaja Orang Penting Kedua di PSI yang Mundur, Mengapa Mereka Pergi?
-
Orang Dekat Ahok Sunny Tanuwidjaja Tinggalkan PSI Demi Dukung Anies Baswedan, Posisinya Digantikan Raja Juli Antoni
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram
-
Minta Pendampingan KPK, Gus Irfan Pastikan Ibadah Haji dan Umrah Bebas Rasuah
-
Misteri Keracunan 1.315 Siswa Terpecahkan: BGN Temukan Kadar Nitrit Hampir 4 Kali Lipat Batas Aman
-
Wali Kota Semarang Dorong Sekolah Rakyat Jadi Wadah Lahirkan Generasi Hebat
-
Izin Dibekukan, DPR Ingatkan TikTok untuk Kooperatif dan Transparan
-
12 Tokoh Ajukan Amicus Curiae di Praperadilan Nadiem, Gugat Bobroknya Sistem Penetapan Tersangka