"Perkiraan kami ini adalah kombinasi dari tingkat vaksinasi yang tinggi ditambah kekebalan dari mereka yang sudah tertular."
"Kami memperkirakan, paling tidak ada dari varian BA.4 dan BA.5, tidak akan menimbulkan kasus melebihi apa yang sudah terjadi selama beberapa pekan terakhir."
Kasus COVID-19 harian di Australia Barat berada di titik antara 3 ribu sampai 4 ribu kasus per hari.
Dr Cameron memperkirakan akan ada penurunan hingga 2 ribu kasus di akhir Agustus.
Jumlah yang dirawat di rumah sakit karena COVID-19 juga sudah menurun dari sebelumnya di angka 400, menjadi 351 orang sekarang ini. Diperkirakan nantinya akan turun berkisar sekitar 200-an orang.
Namun Dr Cameron mengakui perkiraan ini tidak memasukkan faktor yang belum diketahui termasuk kemungkinan adanya varian baru dan dampak dari penggunaan masker oleh warga.
"Sangat sulit untuk menduga dengan persis dampak dari hal seperti itu. Inilah salah satu dari ketidakpastian dari model yang kami prediksi," katanya.
Peneliti masih belum mengetahui alasan pasti mengapa kenaikan mereka yang harus dirawat di rumah sakit melebihi jumlah jumlah kasus yang ada.
Menurut Dr Cameron salah satu alasannya bukanlah karena banyaknya kasus yang tidak dilaporkan secara resmi.
Baca Juga: Selain Cacar Monyet, Ini 7 Penyakit yang Berisiko Menyerang Lelaki Gay!
"Kami memperkirakan banyak terjadi penularan di kalangan warga lansia yang memang lebih rentan dengan virus dan pada akhirnya harus dirawat di rumah sakit."
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari ABC News
Berita Terkait
-
Ramai Seruan Boikot Timnas Israel Jelang Piala Dunia 2026
-
Presiden FIFA Buka Suara usai Erick Thohir Jadi Menpora
-
Erick Thohir Dilantik Jadi Menpora, Bagaimana Nasib PSSI?
-
Respons Jay Idzes Usai Erick Thohir Resmi Jadi Menpora
-
Rekap Hasil Liga Champions: Liverpool Menang di Menit Akhir Lagi, Bayern Munchen Hajar Chelsea
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai