Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD meyakini kebenaran Brigadir Nofryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J bisa terungkap. Dengan catatan, menurut Mahfud, harus ada yang mengawal terutama pada ranjau geng para pelaku sesungguhnya.
"Dalam kasus pembunuhan Brigadir J ini sejak awal saya yakin bisa diungkap asal kita kawal dari ranjau geng pelaku," kata Mahfud melalui akun Twitternya @mohmahfudmd pada Selasa (9/8/2022).
Entah apa yang dimaksudkan Mahfud terkait ranjau geng pelaku tersebut. Namun, menurutnya semuanya sudah jelas apalagi tempat kejadian perkara (TKP)-nya hingga saksi yang ada di lokasi.
"Sebab locus delictinya jelas di sebuah gedung, korban juga jelas, orang-orang yang ada di situ juga jelas," ucapnya.
Selain itu, Mahfud juga meyakini kalau kasus tewasnya Brigadir J bisa tuntas di tingkat polisi. Menurutnya Polri hebat dalam melakukan penyelidikan dan penyidikan.
Ia lantas mencontohkan dengan kasus Ryan Jombang yang melakukan pembunuhan terhadap 11 korban pada 2008 silam.
"Sudah lama saya punya impresi Polri kita hebat dalam penyelidikan dan penyidikan. Kasus mutilasi yang mayatnya sudah terserak di berbagai kota saja bisa dibongkar. Ingat kasus Ryan?," terangnya.
Keyakinan Mahfud akan kemampuan Polri juga dicontohkan ketika Ketua KNPI Haris Pertama dikeroyok oleh orang tidak dikenal di sebuah gang sempit. Setelah dirinya menghubungi Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran, pelaku pengeroyokan sudah ditangkap.
Berangkat dari dua kasus tersebut, maka Mahfud merasa yakin kalau kebenaran akan kasus tewasnya Brigadir J bisa terungkap.
Baca Juga: Terkait Tewasnya Brigadir J, Presiden Jokowi: Jangan Ragu, Ungkap Kebenaran Apa Adanya
"Bismillah dan alhamdulillah tuntas. Ayo, kita kawal pengadilannya," ujarnya.
Berita Terkait
-
Jokowi: Usut Tuntas Kasus Pembunuhan Brigadir J, Jangan Ditutup-tutupi
-
Update Kasus Kematian Brigadir J, Mahfud MD: Bismillah dan Alhamdulillah Tuntas
-
Minta Kasus Brigadir J Jangan Ditutupi, Presiden Jokowi: Citra Polri Harus Dijaga
-
Presiden Jokowi Ingatkan Citra Polisi Dipertaruhkan di Kasus Kematian Brigadir J
-
Jokowi Minta Kebenaran Diungkap: Jangan Sampai Kasus Brigadir J Rusak Citra Polri
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Viral Pria Gelantungan di Kabel Jalan Gatot Subroto, Ternyata Kehabisan Ongkos Pulang Kampung
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
TKA 2025 Hari Pertama Berjalan Lancar, Sinyal Positif dari Sekolah dan Siswa di Seluruh Indonesia