Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria enggan bicara banyak soal tiga anggota Gerindra yang terkesan "menyerang" Jakarta International Stadium (JIS) lewat kritik pedas karena adanya kejadian pagar pembatas tribun roboh saat acara grand launching JIS 24 Juni lalu. Sebab, Riza mengaku baru mengetahui ada anggotanya yang melakukan hal itu.
Tercatat ada tiga legislator Gerindra di DPRD DKI yang mengkritik pembangunan JIS, yakni Ichwanul Muslimin, Wahyu Dewanto, dan Adi Kurnia Setiadi saat rapat Komisi B. Ketiganya bahkan mengaku malu dengan stadion kandang klub sepak bola Persija itu.
Bahkan, ketiganya meminta pembentukan Panitia Khusus untuk melakukan pengusutan terhadap pembangunan hingga pengelolaan JIS.
Padahal, Gerindra sendiri merupakan partai pengusung Anies saat Pilkada. Begitu periode pemerintahan Anies di ibu kota berjalan, partai lambang burung garuda ini juga selalu memberikan dukungan.
"Saya baru dengar ini (anggota Gerindra usulkan Pansus JIS) dari kalian (awak media)," ujar Riza kepada wartawan, Selasa (16/8/2022).
Kendati demikian, Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta ini tak mau mempermasalahkan soal usulan pembentukan Pansus tersebut. Sebab, menurutnya hal itu merupakan kewenangan dari para anggota DPRD.
"(Pembentukan) pansus adalah hak DPRD. Yang penting kami, Pemprov DKI, sudah melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sesuai program dan lain sebagainya," jelasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, Syarif menyebut tiga anggota Gerindra itu hanya menjalankan fungsi anggota DPRD sebagai lembaga pengawas eksekutif. Menurutnya memang sudah sewajarnya sebagai legislator bersikap kritis pada pemerintah.
"Ya kalau bersikap kritis kan boleh. Boleh untuk kebaikan masyarakat, untuk kepentingan masyarakat. Siapapun Gubernurnya yang diusung atau tidak kritis boleh," ujar Syarif saat dikonfirmasi, Jumat (12/8/2022).
Baca Juga: Kantong Parkir Terbatas, Wagub Riza Minta Pengunjung Naik Transportasi Publik ke Tebet Eco Park
Terkait pembentukan Pansus, Wakil Ketua DPD Gerindra ini menyebut belum ada sikap resmi dari fraksinya. Ia menyebut sebelum menentukan sikap, nantinya akan ada rapat internal terlebih dahulu.
"Kita bersikap menunggu wait and see saja karena dalam memutuskan soal pansus itu ada rapat sendiri. Dibicarakan aja belum," ucapnya.
Karena itu, ia menganggap usulan pembentukan Pansus dari tiga anggota Gerindra itu merupakan pendapat pribadi. Ia menyatakan sikap ketiganya harus dihormati dan diapresiasi.
"Karena itu saya katakan saya berpendapat menghargai, menghormati usulan teman-teman Komisi B dari Gerindra. Nanti pada saatnya dibahas dalam rapat internal fraksi. Saya berpendapat bagus saja," pungkasnya.
Usulan Bentuk Pansus JIS
Sebelumnya, anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Ichwanul Muslimin mengusulkan agar diadakan pembentukan Panitia Khusus (Pansus) untuk Jakarta International Stadium (JIS). Alasannya, ia menilai masih banyak masalah pada stadion kandang klub sepak bola Persija itu dari segi pembangunan sampai pengelolaan.
Berita Terkait
-
Kantong Parkir Terbatas, Wagub Riza Minta Pengunjung Naik Transportasi Publik ke Tebet Eco Park
-
Rumah Dinas Lurah di Jakpus Tak Ditempati dan Jadi Gudang, Ini Reaksi Wagub DKI
-
Akses Rumah Warga Ditutup Tembok Tetangga di Pulogadung, Wagub DKI: Mari Saling Menghormati
-
Wagub DKI Ahmad Riza Patria Sebut Pemindahan IKN bisa Cegah Jakarta Tenggelam, Walhi: Kesesatan Berpikir
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
70 Cagar Budaya Ikonik Sumatra Rusak Diterjang Bencana, Menbud Fadli Zon Bergerak Cepat
-
Waspada Air Laut Tembus Tanggul Pantai Mutiara, Pemprov Target Perbaikan Rampung 2027
-
Pemulihan Bencana Sumatra Butuh Rp51 Triliun, AHY: Fokus Utama Pulihkan Jalan dan Jembatan
-
Perayaan Hanukkah Berdarah di Bondi Beach: 9 Tewas, Diduga Target Komunitas Yahudi?
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Tembus Proyek Strategis Nasional hingga Energi Hijau, Alumni UPN Angkatan 2002 Ini Banjir Apresiasi
-
PSI Tapsel Salurkan Bantuan ke Sangkunur, Sejumlah Desa Masih Terisolasi
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya