Suara.com - Kasus pencurian coklat yang dilakukan seorang wanita berinisial M yang diketahui bernama Mariana Ahong kini memasuki babak baru. M yang sebelumnya sempat viral karena video pegawai Alfamart memergokinya mencuri cokelat mengaku tidak terima karena video yang membuatnya dihujat netizen se-Indonesia menjadi viral.
Tak tanggung-tanggung, M pun menyerang balik pegawai Alfamart bernama Amelia tersebut dengan mengancam akan melaporkan Amelia ke jalur hukum atas dugaan pelanggaran UU ITE. Namun, usaha M ini gagal karena banyak pihak yang membantu Amelia. Simak inilah 6 fakta terbaru kasus pencurian cokelat di Alfamart.
1. Diduga bawa pengacara palsu
M yang sempat meminta Amelia untuk meminta maaf dengan video ini pun diduga membawa pengacara palsu yang sebelumnya ia sebutkan akan menjadi tim kuasa hukumnya untuk menuntut Amelia.
Diketahui, pria yang mendampingi M saat Amelia meminta maaf tersebut merupakan saudara M dan bukan berprofesi sebagai pengacara.
2. Tak mau disebut pencuri
Kuasa hukum M, Amir menjelaskan bahwa tindak pencurian ini diakuinya dilakukan sang klien di bawah alam sadarnya. Amir pun mengungkap bahwa M sudah membayar semua barang yang ia curi sesuai harga yang tertera dan M tidak ingin disebut pencuri.
3. Menangis histeris di Polres
Kasus yang menimpa M ini pun diakui Hotman Paris selaku pengacara Amelia membuat M menangis histeris di Polres.
Baca Juga: Warganet Protes Kasus Karyawan Alfamart yang Diancam Berakhir Damai: Proses Hukum Harus Berlanjut
"Ibu itu minta maaf setelah pengacara Frank Hutapea sh LLB (anak hotman paris/ yg pakai Jas) membuat laporan polisi atas nama Alfamart! Ibu itu nangis histeris nyesallll!" tulis Hotman Paris di instagram pribadinya.
4. Minta maaf diwakili sang anak
M bersama tim kuasa hukumnya dan anaknya, Ivana menyambangi Polres Tangerang Selatan guna menjalani mediasi agar permasalahan ini dapat segera selesai. Permohonan maaf pun disampaikan oleh sang anak, Ivana yang mengakui menyesali perbuatan sang ibu.
“Saya Ivana Valenza, putri dari Ibu Mariana, memohon maaf kepada seluruh karyawan Alfamart, secara khusus kepada saudara Amel, Mbak Nisa, Mas Aris, dan manajemen Alfamart secara menyeluruh,” kata Ivana.
5. Berakhir damai
Atas kesepakatan bersama, baik pihak M maupun pihak Amelia pun menyetujui untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan. M pun dengan lapang dada menjabat tangan Amelia atas permohonan maafnya yang telah diterima Amelia.
Berita Terkait
-
Warganet Protes Kasus Karyawan Alfamart yang Diancam Berakhir Damai: Proses Hukum Harus Berlanjut
-
Profil Pemilik Alfamart, Minimarket yang Viral Usai Pegawainya Diancam UU ITE
-
Putri Pengutil Cokelat di Alfamart Minta Maaf, Publik: Kasihan Anaknya Menanggung Malu
-
Mendengar Nama Hotman Paris Hutapea, Wanita Pencuri Cokelat Panik: Menangis, Meraung di Polres
-
Viral, Tanggapan Praktisi Hukum soal Pegawai Alfamart yang Diancam UU ITE: Staf Tidak Bisa Dituntut
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global