Suara.com - Presiden Rusia Vladimir Putin pada Sabtu (27/8/2022) menandatangani dekrit yang mengatur tentang manfaat finansial bagi orang-orang yang meninggalkan wilayah Ukraina untuk datang ke Rusia. Aturan tersebut berlaku termasuk untuk pensiunan, perempuan hamil, dan orang cacat.
Keputusan tersebut, yang diterbitkan di situs web pemerintah, menetapkan pembayaran bantuan bulanan sebesar 10.000 rubel atau setara dengan sekitar Rp 2,5 juta untuk orang-orang yang terpaksa meninggalkan wilayah Ukraina sejak 18 Februari. Penyandang cacat juga akan mendapatkan bantuan bulanan yang sama, sedangkan hamil perempuan berhak mendapatkan bantuan hanya sebanyak satu kali.
Keputusan tersebut mengatakan pembayaran akan dilakukan untuk warga Ukraina dan Republik Rakyat Donetsk dan Luhansk. Kedua wilayah Ukraina tersebut memisahkan diri dari negara asalnya yang diakui Moskow sebagai negara merdeka pada Februari. Ukraina dan Barat mengutuk langkah tersebut dan menyebutkan sebagai aksi ilegal.
Pada 18 Februari, Putin memerintahkan setiap orang yang tiba di Rusia dari Donetsk dan Luhansk untuk diberikan bantuan senilai 10.000 rubel.
Moskow telah memberikan paspor Rusia kepada orang-orang Ukraina. Kyiv dan dan Amerika Serikat mengatakan hal itu sebagai upaya ilegal Moskow untuk mencaplok wilayah yang telah didudukinya sebagai bagian dari apa yang mereka anggap sebagai perampasan tanah imperialis Rusia.
Moskow mengatakan sedang menuntut "operasi militer khusus" untuk melindungi dirinya sendiri dan membela penutur bahasa Rusia yang dikatakan dianiaya oleh otoritas Ukraina, sesuatu yang dibantah oleh Kyiv. (Sumber: VOA)
Berita Terkait
-
Ukraina Sulap Jalanan Kota Kyiv Jadi Pameran Alutsista Militer Rusia yang Hancur
-
Blinken Tegaskan Amerika akan Terus Berdiri Teguh Bersama Ukraina
-
Serangan Roket Menghantam Stasiun Chaplyne, 15 Orang Tewas pada Hari Kemerdekaan Ukraina
-
Ukraina Rayakan Hari Kemerdekaannya Dalam Duka
-
Peringatan Hari Kemerdekaan Ukraina dan Ancaman Presiden Zelenskyy Jika Rusia Tetap Menyerang
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram
-
Minta Pendampingan KPK, Gus Irfan Pastikan Ibadah Haji dan Umrah Bebas Rasuah
-
Misteri Keracunan 1.315 Siswa Terpecahkan: BGN Temukan Kadar Nitrit Hampir 4 Kali Lipat Batas Aman
-
Wali Kota Semarang Dorong Sekolah Rakyat Jadi Wadah Lahirkan Generasi Hebat