Suara.com - Sekretaris Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat, Andi Mallarangeng mengatakan, dirinya akan mendukung jika Ketua DPP PDIP Puan Maharani mau maju sebagai calon presiden di Pilpres 2024. Menurutnya, Puan akan menambah pilihan bagi masyarakat.
Pernyataan Andi itu diawali dengan menanggapi hasil survei Kedaikopi. Ia mengaku sempat heran dalam survei tersebut Puan disebut miliki elektabilitas 8 persen sementara dalam survei-survei lain Puan hanya memperoleh elektabilitas 1 sampai 2 persen saja.
Namun terlepas dari itu, Andi mengaku mendukung jika Puan mau menjadi capres di Pilpres 2024.
"Tetapi pada dasarnya kalau saya melihat saya dukung kalau mbak Puan mau jadi calon presiden bagus itu, memberikan pilihan bagi masyarakat kalau ada dua tiga calon atau bahkan empat, satunya perempuan kan bagus," kata Andi dalam diskusi daring Sabtu (3/9/2022).
Menurutnya, Puan sangat berpeluang maju di Pilpres 2024 mendatang. Apalagi, kata Andi, PDIP bisa mengusung sendiri capres-cawapresnya tanpa berkoalisi.
"Mbak Puan saya rasa bagus bagi negeri ini kita punya calon kita punya pilihan-pilihan dan apakah terpilih atau tidak itulah yang persoalan," tuturnya.
"Karena pada tingkat pimpinan nasional memang rakyat mau melihat ya itu tadi kompetensi kapasitas kemampuan berempati kepada rakyat bagaimana rakyat koneksinya dengan rakyat dan sebagainya saya rasa bagus. Jadi itu pikiran respon saya ya mudah-mudahan kita doakan," sambungnya.
Lebih lanjut, Andi mengatakan, Demokrat sendiri kekinian bersama NasDem dan PKS masih mengkomunikasikan soal koalisi. Terutama soal siapa yang akan disepakati untuk capres-cawapres yang akan diusung.
"Calon kami dengan PKS dengan Nasdem masih berusaha untuk terus intens membuat koalisi dan menyepakati calon presiden dan calon wakil presiden mudah-mudahan semoga kami bisa berlanjut tapi beda PDIP kan bisa sendiri bisa makanya masih bisa mesti hebat apalagi dengan mbak Puan," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra