Suara.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberikan tanggapan positif terkait safari politik Puan Maharani yang sekaligus Ketua DPR RI ke sejumlah pimpinan partai politik (parpol).
"Mbak Puan ini Ketua Bidang Politik DPP PDIP, maka Bu Mega sudah memerintahkan Mbak Puan untuk bersilaturahim dengan para pimpinan partai. Menurut saya, ini cara yang bagus," kata Ganjar di Semarang, Rabu (7/9/2022).
Menurut dia, melalui kegiatan safari ke sejumlah pimpinan partai politik tersebut ada beberapa hal yang bisa dibicarakan, salah satunya adalah berdialog bagaimana membawa bangsa ini ke depan.
"Dengan demikian ada beberapa yang bisa dibicarakan dengan asik, menarik, dan di situ bisa berdialog lebih banyak bagaimana membawa bangsa ini ke depan," ujarnya.
Ia mengusulkan alangkah baiknya safari tersebut dilakukan ke semua partai politik sehingga PDIP bisa mendorong rekonsiliasi.
"Rasa-rasanya lebih banyak partai yang dikunjungi lebih baik. Kalau bisa semua partai sehingga PDIP betul-betul bisa menjadi partai yang nanti bisa mendorong rekonsiliasi karena 10 tahun terakhir tentunya ada stigma-stigma yang muncul itu perlu kok kita kumpulkan, perlu kita rawat kok," katanya yang juga politisi PDIP itu. .
Ganjar bahkan menyebut silaturahim juga perlu dilakukan kepada pimpinan partai politik baru.
"Maka kunjungan Mbak Puan ke beberapa pimpinan partai menarik menurut saya dan ini perlu dilakukan silaturahim kepada seluruh partai yang ada di Indonesia kalau perlu kepada partai-partai baru," ujarnya. (Sumber: Antara)
Baca Juga: Drama Kejutan Ultah Puan Maharani Saat Demo Tolak Kenaikan Harga BBM: "Mereka Mengolok-olok Rakyat"
Berita Terkait
-
Kejutan Ultah di Paripurna Bikin Puan Lupa Diri, Lakon Ketua DPR Cs Terkesan Abaikan dan Olok-olok Aspirasi Rakyat
-
Drama Kejutan Ultah Puan Maharani Saat Demo Tolak Kenaikan Harga BBM: "Mereka Mengolok-olok Rakyat"
-
Puan Maharani Rayakan Ulang Tahun Ketika Dicari Massa Demo Tolak Kenaikan BBM, Putar Lagu Jamrud dalam Rapat Paripurna DPR
-
Bela Puan Maharani Nangis-nangis Saat BBM Naik di Era SBY, Kader PDIP: Kondisi Berbeda, Ini Persoalan Geopolitik
-
Ganjar Ingatkan Kontraktor Soal Kualitas Pembangunan Tanggul Laut dan Drainase di Pekalongan
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan
-
KSPI Desak RUU PPRT Disahkan: Pekerja yang Menopang Ekonomi Justru Paling Diabaikan