Suara.com - Bibi Brigadir J, Rohani Simanjuntak mengungkapkan bahwa dia curiga sejak awal mendengar kematian Brigadir J.
Terlebih lagi, ketika dia melihat jenazah Brigadir J di depan matanya.
Hal tersebut disampaikannya sebagai saksi saat sidang Bharada E alias Bharada Richard Eliezer pada Selasa (25/10/2022).
Dalam kesaksiannya itu, Rohani mengungkapkan bahwa dirinyalah yang memfoto jenazah Brigadir J setibanya korban sampai di rumah, Jambi.
Hakim Ketua lantas menampilkan foto kondisi awal jenazah Brigadir J yang diabadikan oleh Rohani dalam persidangan itu.
Ketika memperlihatkan foto jenazah, sejumlah anggota keluarga, termasuk ibu Brigadir J tak kuasa menahan tangis mereka.
Lalu, Rohani mengaku dirinya memotret jenazah Brigadir J karena curiga dan meminta bantuan media untuk mengungkap kasus kematian keponakannya itu.
"Awal mula biar naik kasus ini, pertama-tama dari pelopor news kami telepon dari media," ungkap Rohani Simanjuntak dikutip dari tayangan kanal YouTube KOMPASTV, Rabu (26/10/2022).
Sang bibi secara blak-blakan mengaku tak mampu untuk melawan relasi kuasa Ferdy Sambo yang berpangkat jenderal.
Oleh karena itu, Rohani berinisiatif untuk mengangkat kasus kematian Brigadir J ini mulanya lewat media sosial dan memanggil Pelopor News.
"Karena kami tahu kemampuan keluarga kami gimana gitu kan. Saya telepon Pelopor News, terus dimasukkan ke YouTube cuma ada kurasa cuma 2 jam berita itu," jelas Rohani.
"Lalu ditutup sudah tuh datang dari Pelopor News nelepon saya jam 2 malam. Ngomong kayak gini pak "Ibu seandainya nanti ada polisi yang nelepon ibu, tolong ibu bilang kami nonton YouTube dari Pelopor News". Karena waktu itu sudah saya langsung bagi-bagikan YouTube tadi," lanjutnya menambahkan.
Rohani mengungkapkan bahwa dia membagikan video YouTube tersebut ke banyak orang. Hal itu dengan tujuan supaya seluruh masyarakat tahu bahwa ada kejanggalan dari kematian Brigadir J.
Ketika pemakaman Brigadir J, salah satu media yakni Tribun Jambi mewawancarai keluarga. Lalu pada hari yang sama, berita kematian Brigadir J itu sudah muncul dan tayang di televisi.
Sikap Rohani Simanjuntak soal keberaniannya memanggil media untuk kasus Brigadir J ditanggapi oleh Hakim Ketua.
Berita Terkait
-
Kamaruddin Tuding Putri Candrawathi Ikut Tembak Brigadir J, Berujung Disemprot Pengacara Sambo: Tidak Benar!
-
Sidang Bharada E Disiarkan Langsung Tanpa Audio, Pengamat Hukum Pidana: Keterbukaan Tanggung!
-
Kamaruddin Sebut Putri Candrawathi Hadiahkan Rp5 Miliar untuk Eksekusi Brigadir J
-
Hari Ini Ferdy Sambo Cs Kembali Jalani Persidangan, Agenda Putusan Sela
-
Momen Bharada E Sungkem Minta Maaf ke Orangtua Brigadir J hingga Janji Bela Yosua untuk Terakhir Kalinya
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun