Suara.com - Tim DVI Biddokes Polda Nusa Tenggara Timur kembali berhasil mengidentifikasi tiga jenazah korban kapal Cantika Express 77 yang ditemukan oleh tim SAR gabungan pada Selasa (25/10) kemarin.
"Tiga jenazah yang tiba semalam tiba, sudah kami identifikasi dan sudah diserahkan ke keluarga, " kata Kepala Sub Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda NTT AKBP Eddy Syaputra Hasibuan, Rabu (26/10/2022).
Dia mengatakan bahwa dengan sudah mengidentifikasi tiga jenazah tersebut maka kini 17 jenazah yang diserahkan ke tim DVI sudah semuanya di identifikasi.
Tiga jenazah yang berhasil diidentifikasi itu antara lain Juwita Obije seorang anak berusia dua tahun, Asnat Sali perempuan berusia 52 tahun dan Imanuel Mauta 55 tahun.
Eddy menambahkan bahwa sejumlah korban yang meninggal itu setelah diperiksa diduga meninggal akibat susah bernafas saat kebakaran terjadi, selain itu juga karena terlalu lama berada di dalam air.
Tim SAR gabungan telah menemukan 17 jenazah korban terbakarnya kapal Cantika Express 77 saat dilakukan pencarian di hari kedua pada Selasa (25/10) kemarin.
Tim SAR sampai saat ini masih terus melakukan pencarian karena manifes kapal belum diketahui jumlahnya berapa banyak yang menumpang di kapal tersebut.
Dari jumlah manifes awal terlapor hanya 80 orang, namun dalam perjalanan jumlahnya menjadi 167 orang, namun sampai dengan Selasa (25/10) kemarin jumlah manifes sudah mencapai 329 orang.
Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian para korban karena diduga jumlah korban kapal terbakar tersebut masih banyak. (Sumber: Antara)
Baca Juga: Tiga Jenazah Korban Kapal Terbakar di NTT Ditemukan Mengapung, Ada yang Masih Bayi
Berita Terkait
-
Kapal Cantika 77 Terbakar, Fix Tercatat Korban Tewas 14 Orang
-
Tiga Jenazah Korban Kapal Terbakar di NTT Ditemukan Mengapung, Ada yang Masih Bayi
-
Kapal Cantika 77 Terbakar, 17 Orang Penumpang Tewas
-
Gubernur Viktor Laiskodat Minta Polisi Investigasi Pemberi Izin Berlayar Kapal Cantika 77
-
Kronologi Kapal Motor Eno Karang Terbakar, 98 Penumpang Berhasil Dievakuasi
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
Terkini
-
Kapolri dan Sri Sultan Pimpin Apel Jaga Warga, Perkuat Keamanan Berbasis Komunitas di DIY
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa Kasus Korupsi Jalan, ICW Curiga KPK Masuk Angin
-
Kontroversi 41 Dapur MBG Milik Anak Pejabat di Makassar, Begini Respons Pimpinan BGN
-
Buntut Putusan MK, Polri Tarik Irjen Argo Yuwono dari Kementerian UMKM, Ratusan Pati Lain Menyusul?
-
Halim Kalla Diperiksa 9 Jam Terkait Korupsi PLTU Mangkrak Rp1,35 Triliun
-
Cegah Lonjakan Harga Jelang Nataru, Prabowo Minta Ganti Menu MBG dengan Daging dan Telur Puyuh
-
Cegah Inflasi Akibat MBG, Pemerintah Rencanakan Pembangunan Peternakan dan Lahan Pertanian Baru
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?