Suara.com - Kasus penipuan trading kini kembali merebak ke publik usai munculnya laporan dari ratusan orang uang mengaku tertipu hingga miliaran rupiah akibat tergabung dalam trading Net89 milik crazy rich asal Surabaya, Reza Paten.
Penipuan yang dilakukan oleh Reza ini pun ikut menyeret nama orang lain, termasuk Youtubers Atta Halilintar dan Taqy Malik yang diduga ikut menerima aliran dana dari Reza Paten karena keduanya terlihat mempunyai hubungan yang baik dalam bisnis bersama Reza Paten.
Atta Halilintar yang terseret namanya pun ikut menjadi sorotan masyarakat, terutama dirinya yang pernah mengaku membangun pesantren dan menyisihkan uang yang ia terima dari Reza Paten untuk pembangunan pesantrennya tersebut. Simak fakta selengkapnya.
1. Uang lelang dari Reza Paten
Januari 2022 lalu, Atta Halilintar sempat mengumumkan bahwa dirinya akan melelang headband kesayangannya yang selama ini menjadi ciri khasnya. Tak tanggung-tanggung, Atta pun membuka harga lelang untuk headband kesayangannya tersebut dengan harga mencapai Rp2,2M.
Dari banyaknya orang yang menawar headbandnya tersebut, Reza Paten-lah yang akhirnya berhasil memenangkan lelang tersebut dan langsung membayar Rp 2,2 M kepada Atta Halilintar.
2. Sempat ungkap uang lelang untuk pesantren
Atta pun yang berterima kasih atas antusiasme dan kesediaan Reza Paten untuk ikut lelangnya tersebut mengungkap bahwa tujuannya melelang barang kesayangannya tersebut untuk membangun pesantren miliknya yang bernama Pesantren AHHA Binnaumma, Tebu Ireng, Cianjur, Jawa Barat tersebut. Uang lelang tersebut juga diperuntukkannya untuk memfasilitasi para santri disana.
3. Dilaporkan atas dugaan keterlibatan
Atta Halilintar yang terseret dalam kasus trading ini pun ikut disoroti soal pesantren miliknya. Pembangunan pesantren megah tersebut pun diisukan dibangun atas penerimaan uang lelang dari penipuan yang dilakukan oleh Reza Paten kepada nasabah nasabahnya.
4. Atta Halilintar angkat suara
Namanya yang menjadi salah satu terlapor pun membuat Atta Halilintar akhirnya angkat suara. Awalnya, Atta mengaku menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwajib. Namun akhirnya, ayah dari Ameena tersebut angkat bicara. Ia mengaku tidak paham soal trading.
"Saya sama sekali tidak mengerti dan tidak pernah ikut trading-trading robot" ungkapnya.
Hingga kini, laporan para nasabah robot trading Net89 masih diproses oleh pihak berwajib.
Kontributor : Dea Nabila
Berita Terkait
-
Gemas! Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Kenalkan Ameena Berbagai Binatang, Hingga Berani Kasih Makan Sendiri
-
Atta Halilintar UngkapTarget Pendekar United di Futsal Pro League 2022
-
Diwarnai Tangis Haru, Ayah dan Paman Atta Halilintar Akhirnya Berdamai
-
Atta Halilintar Bingung Liat Millen Pakai Baju Seksi Pamer Paha: Gapapalah Muhrim Kok
-
Wow! Deretan 5 Artis ini Sawer Bunda Corla Ratusan Juta Rupiah
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Hasil Rapat Evaluasi Merekomendasikan Perpanjangan Masa Tanggap Darurat Bencana di Sumut
-
Jika Terbukti Lalai, Pemilik dan Pengelola Gedung Maut Kemayoran Bisa Kena Sanksi Pidana
-
Jika Terbukti Lalai, Pemilik dan Pengelola Gedung Maut Kemayoran Bisa Kena Sanksi Pidana
-
Gelombang Panas Ekstrem Kini Jadi Ancaman Baru Bagi Pekerja Dunia, Apa yang Mesti Dilakukan?
-
Buntut Kebakaran Maut Kemayoran, Mendagri Usulkan Uji Kelayakan Gedung Rutin
-
Mendagri: Alat Pemadam Kebakaran Gedung Terra Drone Tidak Mencukupi
-
Perkuat Newsroom di Era Digital, Local Media Community, Suara.com dan Google Gelar TOT AI Jurnalis
-
DPR Buka Revisi UU Kehutanan, Soroti Tata Kelola Hutan hingga Dana Reboisasi yang Melenceng
-
Peringati Hari HAM, Pemimpin Adat Papua Laporkan Perusahaan Perusak Lingkungan ke Mabes Polri
-
Pasang Badan Lindungi Warga dari Runtuhan Kaca, Kapolsek Kemayoran Dilarikan ke Meja Operasi