Suara.com - Selebaran bergambar bakal capres Partai NasDem Anies Baswedan yang dikaitkan dengan khilafah sempat beredar di Bandar Lampung.
Terkait itu, Ketua DPP Partai NasDem, Effendy Choirie alias Gus Choi enggan ambil pusing. Dia menilai hal tersebut bukan sengaja dibuat oleh Anies.
Menurutnya, biarkan pihak yang benci dengan Anies tersebut lelah.
"Biarkan saja nanti mereka capek sendiri," ucap Effendy saat dihubungi, Selasa (22/11/2022).
Gus Choi meduga selebaran bergambar muka Anies yang dikaitkan dengan khilafah itu sengaja dibuat oleh orang yang benci dengan bakal calon presiden dari Partai NasDem tersebut.
"Itu (selebaran khilafah bergambar muka Anies) pasti bikinan orang yang benci mas Anies," kata Effendy.
Meski dibenci dengan adanya selebaran tersebut, ia meyakini Anies tetap dilindungi Tuhan.
"Allah akan bersama orang yang didzolimi," pungkasnya.
Selebaran
Baca Juga: UAS Ceritakan Kisah Memuliakan Seorang Ibu, Teringat Ibu Bupati Luwu Timur dan Ibu Anies Baswedan
Sebelumnya, Anies Baswedan kembali diterpa isu tak sedap, ini setelah muncul selebaran bergambar bakal capres Partai NasDem itu yang dikaitkan dengan khilafah di Bandar Lampung, Senin (21/11/2022).
Polda Lampung siap turun tangan menyelidiki beredarnya selebaran Anies tersebut. Polisi meminta warga waspada menerima informasi yang belum jelas sumbernya.
Menyitat laman Warta Ekonomi (media partner Suara.com), selebaran itu berisi tagline dengan tulisan "Mewujudkan Indonesia Bersyariah Anies Presiden 2024".
Selain itu ada tulisan, "Lenyapnya satu hukum Islam dari kehidupan umat, acap kali membuat hukum tersebut dianggap tidak wajib, bahkan dianggap tidak ada sehingga wajib menegakkan khilafah”.
Masih dalam selebaran yang sama, tertulis juga, “Islam dan aksi bela ulama mendapatkan balasan berupa kemenangan dalam Pilkada 2017. Di mana umat Islam dapat melihat DKI Jakarta saat ini lebih baik dari segala aspek jika dibandingkan sebelumnya.”
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, saat ini masyarakat diharapkan waspada dan hati-hati dengan informasi yang beredar belum tentu kebenarannya.
Berita Terkait
-
Makan Bareng Gibran Jadi Taktik Anies Rebut Suara Pendukung Jokowi?
-
Muncul Selebaran Khilafah Bergambar Anies, Elite NasDem: Pasti Bikinan Pembenci
-
Protes Jalan Rusak, Warga Sultra Malah Minta Bantuan ke Anies, Bikin Spanduk: Anies Baswedan Tolong...
-
UAS Ceritakan Kisah Memuliakan Seorang Ibu, Teringat Ibu Bupati Luwu Timur dan Ibu Anies Baswedan
-
Safari Anies Bikin Fadjroel Rachman Panas, Senggol KPU: Ngaku Capres Sudah Kampanye
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Kado Kemanusiaan dari Bundaran HI: Warga Jakarta Donasi Rp3,1 Miliar untuk Korban Bencana di Sumatra
-
Wali Kota Hasto Pasang Target Jam 2 Dini Hari Sampah Malam Tahun Baru di Kota Jogja Sudah Bersih
-
Bundaran HI Jadi Lautan Manusia, Pesta Kembang Api Tetap Hiasi Langit Penghujung Tahun Ibu Kota
-
Polisi Berkuda Polri Jaga Monas di Malam Tahun Baru, Warga Antusias hingga Antre Foto
-
Ogah Terjebak Macet, Wali Kota Jogja Pilih Naik Motor Pantau Keramaian Malam Tahun Baru
-
Malam Tahun Baru di Bundaran HI Dijaga Ketat, 10 K-9 Diterjunkan Amankan Keramaian
-
Kapolri: Warga Patuh Tanpa Kembang Api, Doa Bersama Dominasi Malam Tahun Baru
-
8 Anak Terpisah dengan Keluarga di Malioboro, Wali Kota Jogja: Bisa Ditemukan Kurang dari 15 Menit
-
Menko Polkam Pastikan Malam Tahun Baru Aman: Tak Ada Kejadian Menonjol dari Papua hingga Lampung
-
Gus Ipul Pastikan BLTS Rp900 Ribu Jangkau Warga Terdampak Bencana di Sumatra