Suara.com - Sejumlah laga Piala Dunia 2022 Qatar telah digelar dan banyak kejutan tercipta. Siapa nyana, Argentina tumbang 1-2 di tangan Arab Saudi yang selama ini dikenal sebagai tim lumbung gol di helatan olahraga empat tahunan itu.
Tak sampai di situ, teranyar adalah hancurnya Panser Jerman oleh sabetan samurai Timnas Jepang. Uniknya kemenangan Samurai Biru atas Jerman juga identik dengan Arab Saudi saat mengalahkan Argentina yakni sama-sama skor 1-2.
Tidak itu saja, kedua tim asal Asia juga sama-sama menumbangkan dua raksasa sepakbola dengan proses nyaris sama. Kebobolan lebih dulu lewat tendangan penalti lalu comeback kemudian, luar biasa!
Sementara lewati dulu kehebatan Arab Saudi menumbangkan Argentina hingga saking senangnya, Raja Salman mengumumkan hari libur nasional dan berbagai kemeriahan lainnya.
Kini, fokus dulu aksi para 'samurai Ronin' Jepang yang baru saja sukses menebas pasukan Panser Jerman.
Kisah 47 Ronin
Kehebatan Timnas Jepang di Piala Dunia 2022 mengalahkan Jerman bak kisah Ronin sebagaimana digambarkan dalam film dengan judul '47 Ronin' garapan Carl Rinsch yang rilis pada 2013 lalu.
Kisah 47 Ronin disebut-sebut sebagai kisah nyata dan paling dikenal dalam sejarah Jepang. Cerita para Ronin itu berlatarbelakang era Tokugawa, di mana Jepang saat itu diperintah oleh Shogun atau pejabat militer tertinggi atas nama kaisar.
Singkat cerita, muncul konflik hingga terjadi balas dendam dari para Ronin pada malam hari saat salju turun di 14 Desember 1702.
Baca Juga: Kalah Lawan Jepang, Gestur Meremehkan Antonio Ruediger Ramai Jadi Perbincangan di Media Sosial
Dalam film 47 Ronin diceritakan bagaimana kemartiran dan kemuliaan para Ronin menjadi pahlawan nasional karena keberaniannya menunjukkan kesetiaan pada bushido.
Di era populer, kisah para Ronin itu memberikan harapan bahwa kegigihan samurai sejati tetap ada.
Semangat Ronin Di Timnas Jepang
Kembali ke Timnas Jepang, permainan di Piala Dunia 2022 menghadapi Jerman memang bak pertempuran para Ronin. Mereka gigih, pantang menyerah meski dikurung nyaris sepanjang pertandingan.
Lihat saja statistik pertandingan, Jerman terus menguasai bola total 74 persen. Bandingkan dengan Jepang yang cuma 26 persen, timpang sekali.
Itu baru penguasaan bola, statistik tembakan, setali tiga uang. Jerman melepaskan total 26 tembakan dengan sembilan mengarah ke gawang. Sayang, dari 9 tembakan on target cuma satu jadi gol, dan itu pun dari penalti. Menyesakkan tentunya bagi para pendukung Der Panzer.
Tag
Berita Terkait
-
Bendera Pernambuco Brasil Diinjak-injak Polisi Qatar karena Ada Gambar Pelangi, Dikira Lambang LGBT
-
Terbaik! Suporter Jepang Bersih-Bersih Sampah Stadion setelah Menang dari Jerman
-
Kalah Dari Jepang, Suporter Jerman Meradang Gegara Timnya Sibuk Urus Ban Lengan dan Politik
-
Kalah Lawan Jepang, Gestur Meremehkan Antonio Ruediger Ramai Jadi Perbincangan di Media Sosial
-
Kabar Baik! Harry Kane Bisa Ikut Laga Inggris vs Amerika Serikat Besok Setelah Cedera, Meski Kaki Masih Ngilu
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
-
Sepanjang Semester I 2025, Perusahaan BUMN Lakukan Pemborosan Berjamaah Senilai Rp63,75 Triliun
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
Terkini
-
Mahfud MD Soroti 1.038 Penahanan Aktivis Pasca-Demo Agustus, Desak Kapolri Lakukan Penyisiran Ulang
-
Aceh Masih Gelap Pascabencana, DPR Desak ESDM Percepat Pemulihan Listrik
-
Otto Hasibuan Heran: Masyarakat Benci Polri, Tapi Orang Ramai Rela Bayar Demi Jadi Polisi
-
Mobil Berstiker BGN Tabrak Sekolah di Cilincing, 19 Siswa Jadi Korban, Polisi Dalami Motif Sopir
-
Update Bencana Sumatera 11 Desember: 971 Orang Meninggal, 255 Hilang
-
Pemulihan Psikososial di Sumatra, Lebih Dari 50 Persen Siswa Masih Alami Sedih dan Cemas
-
Pramono Anung Pastikan Perawatan Korban Mobil Terabas Pagar SD di Cilincing Ditanggung Pemprov
-
Pramono Anung: 21 Orang Jadi Korban Imbas Mobil Terabas Pagar SD di Cilincing
-
KPK Tetapkan Tersangka Usai OTT Bupati Lampung Tengah, Amankan Uang dan Emas
-
Barisan Siswa SDN Kalibaru 01 Diseruduk Mobil, 20 Korban Terluka