Suara.com - Hasil survei terbaru yang dilakukan Charta Politika Indonesia menggambarkan elektabilitas Ganjar Pranowo teratas (32,6 persen) dibandingkan Anies Baswedan (23.1 persen) dan Prabowo Subianto (22.0 persen).
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tampak tidak terlalu serius menanggapi hasil survei yang menempatkan dia di bawah Ganjar dan Anies.
Kepada jurnalis yang mewawancarai, Prabowo hanya merespons dengan tertawa-tawa.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menjelaskan hasil survei terhadap elektabilitas tokoh merupakan indikator dan jika dilakukan sekarang, tidak dapat dijadikan pegangan, "apalagi dalam satu situasi bakal calonnya ini masih belum jelas."
Fadli mengatakan pelaksanaan pilpres masih lama dan politik berlangsung sangat dinamis.
"Jadi kalau sekarang ini, menurut saya tidak bisa menjadi indikator apa-apa, kecuali popularitas seseorang. Pada waktunya, apalagi ketika sudah ditetapkan siapa calon presiden, apakah nanti ada dua pasang atau tiga, itu baru kelihatan," kata Fadli.
"Baru kita bisa menilai survei-survei itu reliable, kalau sekarang ini bisa saja bagian dari kampanye politik," Fadli menambahkan.
Dalam survei yang dilakukan Charta Politika Indonesia Ganjar, Anies, dan Prabowo menjadi tiga nama teratas pilihan publik dalam simulasi terhadap 10 nama kandidat.
Di bawah Prabowo ada Ridwan Kamil (5,6 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (3,5 persen), Sandiaga Uno (2 persen), Khofifah Indar Parawansa (1,6 persen), Puan Maharani (1,6 persen), Airlangga Hartarto (1,5 persen), dan Erick Thohir (1,4 persen). [rangkuman laporan Suara.com]
Baca Juga: Kecil Kemungkinan Gerindra Mau Gabung Koalisi Perubahan
Berita Terkait
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada
-
Profil Komjen Dedi Prasetyo: Jenderal Profesor Calon Kuat Kapolri Pilihan Prabowo?
-
Reformasi Kepolisian Tak Cukup Ganti Kapolri, Butuh Political Will dari Presiden
-
Ganti Kapolri Tak Cukup! Presiden Prabowo Didesak Rombak Total UU Kepolisian
-
Pakar Ingatkan Tim Reformasi Polri Jangan Cuma Jadi 'Angin Surga' Copot Kapolri
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada
-
Yakin Ganti Kapolri Cukup? KontraS Sebut Masalah Polri Jauh Lebih Dalam dari Sekadar Pimpinan
-
Komisi III soal Isu Calon Kapolri: Wakapolri atau Suyudi, Kami...
-
Tiga Mahasiswa Masih Hilang Sejak Unjuk Rasa Akhir Agustus, KontraS: Diduga Penghilangan Paksa
-
Pakar Ingatkan Tim Reformasi Polri Jangan Cuma Jadi 'Angin Surga' Copot Kapolri