Suara.com - Polda Metro Jaya mengimbau korban penipuan dengan modus kurir paket untuk segera melapor setelah aksi penipuan dengan modus ini sebelumnya ramai diperbincangkan di media sosial.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengklaim hingga kekinian pihaknya belum menerima laporan. Namun dia menyarankan kepada para korban untuk segera melapor.
"Tentunya mengimbau kepada masyarakat, khususnya di wilayah Jakarta, yang jadi korban kasus seperti itu agar segera melaporkan kepada kepolisian untuk kita ambil tindakan hukum terhadap penipuan yang bermodus seperti itu," kata Zulpan kepada wartawan, Selasa (6/11/2022).
Di sisi lain, Zulpan juga meminta masyarakat untuk waspada terhadap modus seperti ini. Apalagi jika mereka merasa tidak pernah melakukan transaksi pembelian.
"Itu jangan langsung mengikuti petunjuk dan perintah dalam pesan singkat itu," imbaunya.
Aksi penipuan ini ramai di bahas di media sosial. Pelaku dikabarkan menggunakan modus dengan mengaku sebagai kurir jasa ekspedisi.
Dalam melakukan aksinya, pelaku menggunakan foto profil selayaknya dari perusahaan ekspedisi. Selanjutnya pelaku mengirim tautan link resi yang ternyata dapat membobol akses m-banking korban.
Beberapa korban bahkan mengaku merasa saldo di rekeningnya berkurang usai membuka tautan link tersebut.
Berita Terkait
-
Baim Wong Datangi Bareskrim Polri, Ada Apa?
-
Polda Metro Jaya Minta Anggota Tingkatkan Operasi Pemberantasan Narkoba Jelang Perayaan Tahun Baru
-
Jelang Tahun Baru, Polda Metro Jaya: Kita Harus Bersihkan Jakarta dari Narkoba
-
Polda Metro Klaim Temukan Penyebab Kematian Satu Keluarga di Kalideres, Apa Itu?
-
Klaim Sudah Temukan Penyebab Kematian Satu Keluarga di Kalideres, Polisi Akan Rilis Kasus Jumat Pekan Ini
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor